Longsor di Megamendung Bogor
Firasat Keluarga Sebelum Kakak Beradik Tewas Tertimbun Longsor di Megamendung, Badan Merasa Lemas
Adik ipar dari almarhum Bustomi, Ujang Soemantri, menceritakan kalau keluarganya sempat merasakan firasat yang membuat keluarganya Kebingungan.
Penulis: Wahyu Topami | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Laporan wartawan TribunnewsBogor.com Wahyu TopamiĀ
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Keluarga korban longsor di area Curug Cilember, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor sempat memiliki firasat sebelum Bustomi (41) dan Pipih (39) tewas tertimbun longsor kemarin.
Kedua korban merupakan warga Kampung Jogjogan RT. 01/02 Desa Jogjogan, Kecamatan Cisarua.
Adik ipar almarhum Bustomi, Ujang Soemantri menceritakan, kalau keluarganya sempat merasakan firasat yang membuat keluarganya Kebingungan.
"Firasat kalau mimpi mah gak ada, cuma mungkin waktu itu lemas-lemas aja dari jam 10-an sampe jam setengah 12 tuh merasa lemes banget gitu, ga tau kenapa," ujarnya pada TribunnewsBogor.com Selasa (21/3/2023).
Rasa lemas yang dirasakan Ujang Soemantri itu bukan hanya dirasakan oleh dirinya, tapi oleh keluarganya yang lain juga.
"Rasa lemes itu dirasakan juga oleh keluarga yang lain, bapak juga anak-anaknya pun sama. Tapi kalau pikiran yang aneh-aneh gada," lanjutnya.
Kemudian Ujang Soemantri sempat tiduran setelah dirinya merasakan badan yang kurang enak tersebut.
"Pas ujan gede setengah 12-an tiduran belum lama ada kabar longsor di Curug, saya pikir dimana gitu taunya di sini," ungkapnya.
Setelah mendengar kabar bahwa ada longsor di daerah Curug Cilember dirinya seketika dikagetkan bahwa saudaranya yang sedang berjualan tersembut tertimbun akibat longsor yang terjadi pada Senin (20/3/2023) siang kemarin.
"Lalu di telepon si istri almarhum (Bustomi) bahwa yang tertimbun almarhum beserta almarhumah (Pipih) langsung saya lari ke atas," paparnya.
Dirinya juga sempat tidak menyangka bahwa yang menjadi korban ialah Kakak iparnya sendiri.
"Menyangka gak menyangka ya, awalnya memang tak menyangka tapi mau gimana lagi sudah kehendak Allah," tutupnya
Baca juga: Datangi Rumah Duka Korban Longsor, Kades Jogjogan Janji Keluarga Korban Dapat Bantuan Rutilahu
Curug Cilember
Kecamatan Megamendung
Kabupaten Bogor
longsor
Desa Jogjogan
Kecamatan Cisarua
Bustomi
firasat
keluarga
Takziah ke Rumah Korban Longsor di Puncak, Iwan Setiawan Jamin Pendidikan Anak Korban Hingga Lulus |
![]() |
---|
Kisah Pilu Korban Longsor Megamendung, Berasal Dari Keluarga Tak Mampu, Kini Tinggalkan Anak-anaknya |
![]() |
---|
Datangi Rumah Duka Korban Longsor, Kades Jogjogan Janji Keluarga Korban Dapat Bantuan Rutilahu |
![]() |
---|
Tetangga Pilu Mengenang Sosok Kakak Beradik Korban Longsor di Megamendung, Almarhum Pekerja Keras |
![]() |
---|
Rawan Bencana, BPBD Imbau Warga Puncak Bogor Tak Mendirikan Rumah dan Warung di Pinggir Tebing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.