Adzan Magrib Berkumandang di Markas Tim Chelsea, Supporter Buka Puasa dengan Damai

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Hal tak biasa terjadi di kandang satu di antara sejumlah tim sepakbola Liga Inggris, Chelsea FC.

Hal tak biasa itu yakni Chelsea FC menggelar buka puasa secara terbuka bersama dengan umat muslim yang berada di sekitar Kota London.

Buka puasa bersama dilakukan di salah satu sisi Stadion Stamford Bridge kandang Blues.

Ini menjadi catatan sejarah, Chelsea sebagai klub Premier League pertama yang menggelar buka puasa bersama.

Buka puasa bersama ini digagas oleh Chelsea Foundation berkerja sama dengan Ramadan Tent Project untuk menandai datangnya bulan puasa.

Buka puasa bersama ini untuk memberikan ruang terjadinya dialog dan merekatkan hubungan antar-umat.

Seperti dilansir laman klub, Ramadhan Tent Project adalah sebuah badan amal yang didirikan pada tahun 2013 dan mendapat penghargaan dari pemerintah Kota London.

Badan amal ini memiliki misi menyatukan komunitas dan mengembangkan pemahaman tentang Ramadan.

Baca juga: Drawing Babak 8 Besar Liga Champions 2022-2023, Real Madrid Bertemu Chelsea

Buka puasa bersama itu sekaligus merupakan ulang tahun ke-10 Ramadan Tent Project.

Acara dihadiri oleh Ketua Chelsea Foundation Lord Daniel Finkelstein OBE, legenda Chelsea Paul Canoville serta Anggota Dewan Penasihat Ramadan Tent Project Dowshan Humzah.

"Kami adalah komunitas besar dengan banyak pendukung dari berbagai latar belakang dan kami ingin menghormati, dan berbagi kegembiraan kepada penggemar.

Ini tentang bagaimana mengatakan 'ya' untuk cinta, inklusi, komunitas, dan untuk semua orang yang ingin menjadi penggemar Chelsea.

Sangat istimewa menjadi klub Premier League pertama yang menyelenggarakan buka puasa bersama secara terbuka dan sesuatu yang sangat kami banggakan," tutur Lord Finkelstein OBE.

Para tamu dan suporter kemudian berkumpul untuk berbuka puasa di sisi lapangan di Stamford Bridge.

Ramadhan akan diakui oleh klub Chelsea FC dan Chelsea Foundation sebagai bagian dari kampanye No To Hate yang merupakan program kesetaraan, keragaman, dan inklusi di seluruh klub.

Baca juga: Prrdiksi Susunan Pemain Chelsea Vs Arsenal, The Gunners Ogah Pantang Remeh

Program ini memiliki agenda memerangi kebencian, diskriminasi dan bertujuan untuk mengedukasi semua pemangku kepentingan di dalam dan di luar Chelsea FC dan sepak bola.

Mempromosikan toleransi beragama adalah salah satu area fokus utama No To Hate.

Sejumlah agenda festival keagamaan lainnya bakal disorot sepanjang tahun kalender.

Akun Twitter @openiftar menulis, "azan magrib berkumandang di Stadion Stamford Bridge untuk kali pertama".

Akun Twitter tersebut juga membagikan video pendek saat adzan menggema.

"Stamford Bridge bukan hanya rumah bagi The Blues Chelsea, tapi juga tempat yang ramah bagi semua agama.

Ini adalah kemenangan sepak bola dalam mempromosikan persatuan dan keragaman."

(Wartakotalive.com)