Intip Deretan Mobil Mewah Kadinkes Lampung Reihana, Alphard Hitamnya Tak Ada di LHKPN

TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana memiliki deretan mobil mewah di rumahnya.

Ia yang hobi flexing itu juga kerap memamerkan barang mewah, termasuk mobilnya di sosial media.

Ada sebuah foto yang memperlihatkan Reihana menaiki mobil Alphard hitam.

Namun tampaknya mobil itu tidak ia laporkan di Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN).

Dalam LHKPN yang dilaporkan oleh Reihana, ia hanya memiliki tiga buah mobil.

Deretan mobilnya itu yakni mulai dari Nissan Elgrand Minibus, Toyota Minibus dan Mercedes Benz V230.

Sementara itu, pada foto-foto yang dilansir dari Twitter @wisanggeni___ yang menambahkan cuitan @PartaiSocmed, ia tampak menaiki mobil Alphard berwarna hitam.

Ia terlihat mengenakan baju hitam yang dipadukan dengan rok berwarna oranye kecoklatan, lalu hijab berwarna senada.

Kemudian ia juga mengenakan sneakers dengan brand ternama berwarna putih.

Reihana juga tampak menjinjing tas Hermes berwarna senada dengan sepatunya.

Ia pun menambahkan aksesoris seperti kacamata hitam, cincin, gelang, dan bross.

Baca juga: Garasi Kadinkes Lampung yang Bergaya Mewah, Mobil Reina Nyaman Lewat Jalan Rusak yang Dikritik Bima

Ia terlihat sedang duduk di dalam mobil Alphard hitam dan menengok ke arah luar.

Namun tampaknya mobil itu tidak turut ia laporkan di LHKPN terbarunya tahun 2022.

Berikut LHKPN Reihana:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.958.250.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 498 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA BANDAR LAMPUNG , HASIL SENDIRI Rp. 498.000.000

2. Tanah Seluas 4881 m2 di KAB / KOTA PESAWARAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.220.250.000

Baca juga: Kehidupan Hedon Ibunda Mario Dandy Disorot, Istri Rafael Trisambodo Sering Pamer Harta di Medsos

3. Tanah Seluas 400 m2 di KAB / KOTA LAMPUNG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 120.000.000

4. Tanah Seluas 419 m2 di KAB / KOTA LAMPUNG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 120.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 450.000.000

1. MOBIL, NISSAN ELGRAND MINIBUS Tahun 2007, HADIAH Rp. 200.000.000

2. MOBIL, TOYOTA MINIBUS Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000

3. MOBIL, MERCEDES BENZ V230/ MINIBUS Tahun 2002, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 6.750.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 300.000.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 2.715.000.000

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 2.715.000.000

Baca juga: Soal Gaya Hidup Mewah Kadinkes Lampung, KPK Sebut Akan Pelajari Dulu

Bahkan, harta kekayaannya sejak menjabat Kadinkes 2016 tidak terlihat ada penambahan yang besar.

Tercatat sejak tahun 2017, harta kekayaannya hanya naik sekitar Rp 200 jutaan.

Harta kekayaan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana sejak tahun 2016 sampai 2022. (LHKPN)

Hobi Felxing

Reihana ini jadi sorotan karena sudah menjabat sebagai Kadinkes Provinsi Lampung sejak tahun 2016.

Selain itu, gaya hidupnya pun kini jadi sorotan lantaran kerap memamerkan barang-barang mewah yang ia kenakan.

Mulai dari tas Hermes, Christian Dior, Gucci, Louis Vuitton, hingga baju dan syal dengan brand serupa.

Tak hanya flexing barang mewah, ia juga dikenal nyentrik dalam berpenampilan.

Gaya kerudungnya yang tinggi ke atas itu pun menjadi ciri khas dan menjadi sorotan.

Dilansir dari akun Twitter @PartaiSocmed, Reihana terlihat beberapa kali memamerkan tas mewahnya.

Mulai dari tas Hermes Birkin berwarna merah, dengan harga second-nya Rp 200 juta.

Baca juga: Gaya Hedon Reihana Kadinkes Provinsi Lampung, Kekayaan Rp 2 M Tapi Pakai Tas Harga Ratusan Juta

Ia juga terlihat mengenakan tas ponsel berwarna cokelat seharga Rp 15,5 jutaan.

Kemudian ada juga tas brand Christian Dior dan Louis Vuitton dengan harga puluhan juta, lalu tas Hermes lainnya.

Baca juga: Profil Agnis Juwita Manurung, Kasat Lantas Polres Malang yang Bergaya Hedon, Salip Karier Kakaknya

Namun yang membuat aneh, harta kekayaan Reihana di LHKPN hanya Rp 2 miliaran saja.

Padahal untuk satu tas Hermes Birkin yang ia kenakan saja harganya sudah Rp 200 juta untuk second-nya.

Belum lagi tas lainnya dengan harga ratusan dan puluhan juta rupiah.