Ari Wibowo Ditertawakan Mertua Gara-gara Ungkit Uang Pemberian, Orangtua Inge Menyesal Karena Ini

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kisruh rumah tangga Ari Wibowo dengan Inge Anugrah nyatanya belum berhenti.

Saling klaim satu sama lain, kini pengakuan mengejutkan diurai orangtua Inge Anugrah alias mertua Ari Wibowo.

Melalui pengacara Inge Anugrah, orangtuanya membeberkan borok sang menantu.

Uneg-uneg tersebut disampaikan orangtua Inge usai sang putri digugat cerai Ari Wibowo secara mendadak.

Seperti diketahui, Ari Wibowo menggugat cerai istrinya, Inge Anugrah ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 3 April 2023.

Masih dalam proses, polemik di tengah rumah tangga yang sudah berlangsung selama 17 tahun itu pun ikut terbongkar.

Termasuk soal klaim Ari Wibowo yang mengungkit nafkah untuk istri serta pemberian uang ke mertuanya.

Menanggapi hal tersebut, Kuasa hukum Inge Anugrah, Petrus Bala Pattyona turut menanggapinya.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Youtube Intens Investigasi, Petrus mengomentari aksi kubu Ari Wibowo yang mengungkit pemberian uang untuk orangtua Inge.

Diakui orangtua Inge, Ari memang pernah memberikan mereka uang.

Baca juga: Tiba-tiba Dicerai Ari Wibowo, Inge Anugrah Tak Bisa Tuntut Harta Gana Gini, Ini Alasannya

Namun uang tersebut hanya satu kali diberikan Ari selama belasan tahun jadi menantu.

"Penjelasan ibunya juga sama bahwa yang dia (Ari Wibowo) bilang uang kasih mertua Rp500 ribu itu, mertuanya sampai ketawa (kata orangtua Inge) 'itu dulu sekali, pertama-tama, itu pas mau imlek'," imbuh Petrus dikutip pada Jumat (28/4/2023).

"Pas mau imlek, dimasukkin amplop Rp500 ribu, itu sekali doang. Itu cerita ibu bapaknya (Inge)," sambungnya.

Melihat sosok Ari Wibowo, orangtua Inge bak mengurai penyesalan mendalam.

Mereka seolah menyesal karena Inge rela berhenti dari pekerjaan dan mengubur impian cemerlangnya usai menikah dengan Ari Wibowo.

Untuk diketahui, sebelum menikah dengan Ari, Inge adalah seorang wanita karir lulusan S2 Australia.

"Orangtuanya cerita 'Nge, dulu kami melepaskan dengan ikhlas kau sudah kerja, disekolahin di Australia S2, pulang ketemu jodoh begini, diminta berhenti, ternyata jadi begini," pungkas Petrus mewakili orangtua Inge.

"Begitu (Inge Anugrah) pulang, menikah (dengan Ari Wibowo), dibuat perjanjian pisah harta, ya udah," ujarnya.

Sementara orangtua Inge melayangkan rasa penyesalan, Ari Wibowo belakangan menanggapi isu miring yang menerpanya.

Aktor senior kenamaan itu tampak kecewa karena aib rumah tangganya diumbar.

"Saya sangat menyayangkan semua ini jadi konsumsi publik. Karena kita sama-sama menyadari, namanya orangtua memutuskan untuk bercerai pasti ada prosesnya, tapi prosesnya bisa berjalan dengan tenang, sopan itu kan tergantung kedua orangtuanya," kata Ari Wibowo.

Ari Wibowo Ungkit Nafkah

Seperti diketahui, Ari Wibowo sedang dalam proses perceraian dengan Inge Anugrah.

17 tahun menikah, Ari menyerah dan memilih untuk menggugat cerai Inge.

Ingin perpisahannya berlangsung damai, Ari terusik dengan isu miring terkait pribadinya.

Isu yang membuat Ari Wibowo tak nyaman adalah soal anggapan dirinya hanya memberi nafkah Rp10 juta tiap bulan ke Inge.

Mengenai isu tersebut, Ari meminta pengacaranya, Ricky Saragih dan Haga Bangun untuk menjawabnya.

"Tentang tidak adanya nafkah yang diberikan klien kami kepada ibu Inge. Yang diberikan itu dalam kartu kredit yang nilainya Rp10 juta, katanya (pihak Inge) di media," ungkap Ricky Saragih dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Intens Investigasi, Jumat (21/4/2023).

Mengurai fakta, Ricky menyebut kliennya, Ari Wibowo tidak seperti yang dituduhkan pihak Inge.

Baca juga: Masih Tidur Satu Ranjang dengan Inge Anugrah, Ari Wibowo: Saya Tidak Mungkin Mengusir Istri Saya

Sebab selama 17 tahun menikah, Ari justru memberikan belasan hingga puluhan juta uang untuk istrinya.

"Faktanya, di dalam perkawinan Ari dan Inge, itu selalu diberikan dengan beberapa macam. Pertama, kartu kredit. Kartu kredit itu nilai yang diberikan lebih dari Rp10 juta, bahkan ada yang Rp16 juta, Rp19 juta, Rp23 juta, itu semua Ari yang bayar, atas nama Inge," kata Ricky Saragih.

"Selama perkawinan mereka, Ari selalu menyediakan uang cash di brankas di rumah. Uang cash itu bisa diakses Inge dan Ari. Ketika uang itu sudah mulai habis, Ari selalu mengisi kembali, menjaga agar uang itu tetap ada di situ, itu bisa digunakan tanpa pertanggungjawaban," sambungnya.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News