Terungkap Alasan Dokter Wayan Tinggal di Rumah Penuh Sampah, Kesaktian Pengobatannya Dikagumi Warga

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Viral seorang dokter bernama Wayan tinggal di rumah mewah nan kumuh dan penuh sampah.

Keviralan dokter Wayan diulas oleh Youtuber bernama Irfan Jayani.

Melalui akun Youtube-nya Bang Brew TV, Irfan pun mendatangi rumah dokter Wayan yang belakangan jadi perbincangan.

Mewakili netizen, Irfan penasaran dengan penampakan rumah mewah namun kumuh yang dihuni dr Wayan selama bertahun-tahun.

Cerita soal dokter tinggal di rumah mewah menyeramkan pertama kali dibagikan oleh gadis Bali bernama Ni Luh.

Hingga akhirnya, Irfan Jayani tertarik untuk menelusuri jejak dan sosok dokter Wayan.

Untuk diketahui, dokter Wayah tinggal di derah Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat.

Pasca-video yang dibagikan Ni Luh viral, dokter Wayan langsung didatangi keluarganya.

Ternyata dokter Wayan langsung dievakuasi keluarganya dan bakal dibawa ke Bali, kampung halamannya.

"Dokternya setelah aku upload video itu, besoknya aku dikabarin papa katanya dokter Wayan sudah dievakuasi keluarganya dan mau dibawa ke Bali," ujar Ni Luh dilansir TribunnewsBogor.com pada Rabu (3/5/2023).

Baca juga: Terjawab Keberadaan Dokter Wayan Usai Tempat Praktik di Karawang Viral, Keluarga Sampai Minta Maaf

Penampakan Rumah dokter Wayan

Masuk ke dalam rumah dokter Wayan, Irfan tak berhenti cemas.

Sebab di rumah berlantai dua tersebut banyak terlihat sampah berserakan hingga tanaman liar dan debu tebal.

Menuju ke kamar dokter Wayan, Irfan Jayani terkejut melihat anjing di lantai dua.

Irfan pun syok kala memasuki ruang tidur dr Wayan.

Di ruangan sempit itu, dokter Wayan meletakkan tumpukan pakaian kotor di atas kasurnya.

Di atas kasur tersebut juga ada sederet kipas angin hingga barang-barang lainnya.

Tepat di sebelah ranjang tempat tidur, ada lemari yang berisikan jaket.

Di ruangan sebelahnya yang hanya disekat triplek, dokter Wayan meletakkan panci untuk memasak mie.

Di samping tempat memasak itu juga ada toilet mini untuk tempatnya buang hajat.

"Serius ini dia tidur di sini? serius bli?" tanya Irfan Jayani.

"Iya serius, ini tempat tidurnya, kepala di sini, kaki di sini," jawab Bli Gede kenalan dokter Wayan.

Memeriksa setiap barang dokter Wayan, perhatian Irfan Jayani tertuju pada benda berbentuk dompet.

Ternyata dompet tersebut adalah peninggalan dari istrinya dokter Wayan.

Dari benda tersebut, terungkap alasan dokter Wayan nekat tinggal di rumah kumuh tersebut.

Diduga dokter Wayan depresi lantaran ditinggal pergi sang istri.

"Ini catatannya?" tanya Irfan Jayani.

"Bukan, kalau saya rasa sih ini kenang-kenangan dari istrinya," kata Bli Gede.

"Ini lipstik," pungkas Irfan Jayani.

"Ini peninggalan istrinya. Dia kenapa begini kayaknya karena frustasi ditinggal istrinya," ujar Bli Gede.

Baca juga: Terungkap Kondisi Terbaru Ibu Eny yang Kini Dirawat di RSJ, Pak RT Merinding Lihat Keadaan Mama Tiko

Masuk ke ruang berikutnya, Irfan bergidik karena menemukan jejak ular.

Diakui Bli Gede, lima hari lalu memang sempat ada ular besar masuk ke rumah dokter Wayan.

Namun ular tersebut pergi karena ada anjing yang menjaga dokter Wayan.

"Gue enggak ngebayangin kalau gue tinggal sendiri, di sini, sampah berserakan," kata Irfan Jayani.

Kesaktian Pengobatan Dokter Wayan

Tak cuma masuk ke rumah dokter Wayanm Irfan Jayani juga mewawancarai tetangga sekitar.

Seorang warga bernama Warsih menceritakan sosok dokter Wayan.

Ternyata sejak puluhan tahun lalu, Warsih sering berobat ke dokter Wayan.

"Sering berobat, dulu aku pernah berobat ke dokter Wayan sakit flek paru-paru muntah darah, tahun 1997, sembuh. Dulu masih rapi, bagus. Pasien dari mana-mana, pak Wayan bagus obatnya," ujar Warsih.

Baca juga: Ketua RT Ungkap Kondisi Terkini Ibu Eny, Sebut Mama Tiko Kian Membaik: Perubahannya Jauh Sekali

Tak cuma sakti, dokter Wayan juga diakui Warsih sebagai dokter yang dermawan dan baik hati.

Hal itu terbukti dari warga yang boleh mengutang obat dan membayar biaya pengobatan ke dokter Wayan.

Bahkan di tahun 1997, Warsih pernah mengutang berobat ke dokter Wayan hingga penyakitnya sembuh.

"Aku dulu setahun berobat, cuma aku dulu seminggu nebus obat flek Rp60 ribu, sama dia enggak kontan, dikasih obat, nanti kalau punya duit bayar, bisa ngutang," akui Warsih.

Diungkap Warsih, reputasi dokter Wayan di wilayah Karawang memang baik.

Terlebih dokter Wayan selalu berhasil menyembuhkan penyakit.

"Kalau malam warga ada keluhan, dia bangun, jam 1 jam 2 dia bangun. Anak saya kencing darah, disuntik bayarnya Rp200 ribu, sekarang disuntik besok sembuh," imbuh Warsih.

"Waktu itu saya sakit seminggu sekali bayar Rp60 ribu," akuinya.

"Pak Wayan nagih enggak?" tanya Irfan.

"Enggak, seikhlasnya. Bulan kemarin juga ponakan saya berobat Rp80 ribu sembuh, dia enggak mau berobat ke bidan, maunya ke dokter Wayan," kata Warsih.(*)

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News