Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Bus KPK 'Mangkal' di Lapangan Sempur Bogor, Edukasi dan Sosialisasi Anti Korupsi

Roadshow bus KPK 2023 di Lapangan Sempur ini diikuti oleh ratusan masyarakat dan ASN di lingkungan Pemerintah kota (Pemkot) Bogor.

Editor: Mohamad Rizki
Istimewa/Pemkot Bogor
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim bersama Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johanis Tanak membuka Roadshow Bus KPK 2023 Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi di Lapangan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Minggu (14/5/2023). 

Jadi dulu ada wacana KPK buka cabang. Saya bilang kalau buka cabang, miniatur KPK di daerah akan memerlukan banyak sumber daya yang dibutuhkan, padahal pada saat itu yang terpenting adalah bagaimana kita memberikan edukasi, sosialisasi kepada generasi muda untuk belajar integritas dan meningkatkan jiwa anti korupsi," jelasnya.

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim bersama Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johanis Tanak membuka Roadshow Bus KPK 2023 Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi di Lapangan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Minggu (14/5/2023).
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim bersama Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johanis Tanak membuka Roadshow Bus KPK 2023 Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi di Lapangan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Minggu (14/5/2023). (Istimewa/Pemkot Bogor)

Pada kesempatan itu Dedie juga melaporkan bahwa tingkat ekonomi di Kota Bogor berada di atas rata-rata nasional dan Jawa Barat.

Capaian tersebut lanjut Dedie merupakan bagian dari semangat ASN Kota Bogor para birokrat untuk melayani masyarakat dengan sebaik baiknya.

Sehingga Dedie berharap dengan hadirnya bus KPK ini bisa memberikan pemahaman yang lebih baik tentang anti korupsi dan nilai integritas kepada generasi muda untuk menciptakan generasi emas Indonesia dari Kota Bogor yang memiliki 9 nilai integritas, yakni jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil.

"Teman-teman KPK sekarang sudah menyentuh generasi muda untuk mempelajari nilai integritas dan antikorupsi, karena yang penting bagi kita adalah mencegah ini.

Untuk mencegah perlu ada edukasi terkait pemahaman pemahaman yang basic ya, tentang integritas dan cara pencegahan money politic supaya kita mendapatkan para pimpinan yang berintegritas dan berjiwa anti korupsi sehingga bisa mencetak generasi emas Indonesia," tegasnya.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved