TKI Taiwan Bawa Anak Majikan
SEDIH, Faisal Soh Sebut Kecil Kemungkinan Anak Disabilitas Taiwan Diadopsi Siti TKI: Hukumnya Ruwet
Faisal Soh mengatakan kecil kemungkinan untuk Siti Aisah, TKI Taiwan, bisa mengadopsi Siau Huang atau Xiao Huang (26) menjadi anaknya.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: widi bogor
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Faisal Soh mengatakan kecil kemungkinan untuk Siti Aisah, TKI Taiwan, bisa mengadopsi Siau Huang atau Xiao Huang (26) menjadi anaknya.
Sebab menurut Faisal Soh yang pernah tinggal di Taiwan selama 17 tahun, proses adopsi itu tidak bisa semudah itu.
Sehingga menurut dia, opsi yang paling mungkin terjadi untuk kasus Siau Huang ini yakni dipulangkan ke Taiwan.
Bahkan kata dia, pihak TETO saat ini sedang mempersiapkan kepulangan Siau Huang ke negara asalnya.
Sebelumnya, pihak Imigrasi Karawang mengatakan, akan memfasilitasi Siti Aisah jika ingin mengadopsi Siau Huang.
“Jika keluarga (Siau Huang) tidak mau menerima lagi dan negaranya melindungi, serta Ibu Siti ada niat untuk adopsi, kami akan fasilitasi adopsinya itu,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Karawang, Barlian Gunawan.
Ia juga bahkan sudah berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), kemudian Pengadilan Negeri Karawan, dan Dirjen AHU untuk membantu proses adopsi dan perpindahan identitas Siau Huang.
Opsi adopsi ini memang pertama kali disampaikan oleh Uya Kuya.
Saat itu menurut Uya Kuya, daripada Siau Huang dirawat oleh orang yang belum tentu menyayanginya, lebih baik diadopsi oleh Siti.
Siti pun dengan senang hati menyambut usulan tersebut, apalagi ia sudah menganggap Siau Huang seperti anaknya sendiri.
Siau Huang dirawat oleh Siti selama enam tahun di Taiwan.
Kemudian ia dibawa dan dirawat di Indonesia selama empat tahun.
Baca juga: AKHIRNYA Siau Huang Anak Disabilitas Bakal Resmi Diadopsi Siti TKI Taiwan, Ibunya Sudah Tak Peduli?
Total sudah 10 tahun Siti selalu bersama-sama dengan Siau Huang.
Siti pun tidak rela jika Siau Huang dirawat oleh orang sembarangan.
Bahkan Siti rela ikut ke Taiwan dulu untuk memastikan perawatnya yang baru tahu soal Siau Huang.
"Dia dibawa sama orang gak dikenal kayaknya udah saya bayangin lah, gimana nanti di pesawatnya saya udah ngebayangin," kata Siti.
Nantinya jika Sha Wang memang harus tetap dideportasi, Siti berharap bisa mendampinginya hingga berada di tangan yang tepat.
"Ya saya pengen dampingin dia, sekitar paling lama seminggu. Saya mau kasih tahu dia sukanya apa, gak sukanya apa," tutur Siti lagi.
Meski begitu, besar harapan Siti bisa bertemu dengan keluarga Sha Wang.
"Syukur-syukur saya bisa ketemu sama kakaknya, sama ibunya, kita ngobrol bareng," tandasnya.
Pesimis dengan opsi tersebut, Faisal Soh justru mengatakan kalau proses adopsi di Taiwan sangat sulit.
"Menurut pengalaman saya, untuk bagian adopsi kan semestinya Dinsos, tidak ada hubungannya dengan Imigrasi," kata Faisal Soh kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (9/6/2023).
Kemudian menurut dia, belum tentu juga permohonan adopsi itu disetujui oleh Pemerintah Taiwan.
"Ini kan dari pihak Indo yang mengajukan untuk adopsi, tapi kan belum tentu dari pihak dinsos Taiwan, pemerintah setempat Taiwan itu menyetujui," jelas Faisal Soh.
Baca juga: TERUNGKAP Nominal Uang Subsidi Anak Disabilitas di Taiwan, Cukup untuk Biayai Siti TKI dan Keluarga
Apalagi menurut Faisal, kasus seperti Siau Huang ini sangat jarang sekali terjadi.
"Ya hukumnya juga ruwet jadi kecil kemungkinan bisa terjadi (adopsi)," tegasnya.
Bahkan saat ini, lanjut dia, pihah TETO yang berupaya untuk segera memulangkan Siau Huang ke Taiwan.
"Saat ini TETO ada ngucapin dalam 10 hari ini TETO akan memulangkan Xiao Huang ke negara asal," pungkas Faisal Soh.
Siti pun memastikan akan ikut ke Taiwan jika Siau Huang dipulangkan.
"Tetep ikut, gak akan ada yang bisa di pesawatnya dia nanti takut gimana-gimana," kata Siti dalam live Instagram hari ini, Jumat.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.