Anaknya Tewas Usai Jadi Korban Pengeroyokan di Klaten, Orangtua Curhat Minta Keadilan
Unggahan berisi curhatan dari orangtua yang anaknya jadi korban pengeroyokan di Klaten, Jawa Tengah viral di media sosial.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Unggahan berisi curhatan dari orangtua yang anaknya jadi korban pengeroyokan di Klaten, Jawa Tengah viral di media sosial.
Curhatan itu dibagikan melalui unggahan di grup Facebook Info Cegatan Klaten (ICK) pada Kamis (15/6/2023).
"Bantuu Upp ngih lurr. Saya sebagai kluarganyaa masih belom iklhas nd belom Trimaa," demikian keterangan yang dituliskan pihak keluarga.
Turut dibagikan curhatan mengenai kasus pengeroyokan tersebut.
"Tolong umbulke lur. Kasus putro kulo korban pengeroyokan dari orang-orang yang gak bertanggungjawab sampai kami sekeluarga kehilangan anak. Ini dari kepolisian belum ada titik terang untuk menangkap pelaku. Kami sebagai orangtua minta keadilan buat anak kami. Tolong pihak yang berwajib kepolisian bertindak tegas mencari pelakunya. Apa karena kami dari keluarga yang tidak mampu dipersulit untuk kasus ini, sekali lagi saya minta tolong kepada pihak yang berwajib terutama beliau bapak Kapolres (Warsono) kami minta dengan hormat tolong tuntaskan kasus anak kami, kami kehilangan anak pak," tulis curhatan dari keluarga.
Dari penelusuran Kompas.com, kasus dugaan pengeroyokan tersebut terjadi di Kecamatan Klaten Tengah, Klaten, Jawa Tengah pada Minggu (14/5/2023) dini hari.
Korban berinisial NA (17), warga Klaten Utara, Klaten, meninggal dunia pada Selasa (16/5/2023).
Kompas.com telah berupaya menghubungi pihak keluarga melalui Direct Message (DM) Facebook.
Namun hingga Jumat (16/6/2023) siang, pesan yang dikirimkan tak kunjung mendapatkan balasan.
Penjelasan polisi
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Klaten Abdillah mengatakan, penanganan kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
Polres Klaten menurutnya masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.
Terdapat lima orang saksi yang diperiksa dalam perkara tersebut.
Namun, belum ada tersangka yang ditetapkan.
"Betul, belum ada pelaku," ujar Abdillah saat dihubungi Kompas.com, Jumat siang. Lebih lanjut, Abdillah mengatakan, jajaran Polres Klaten juga segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) setelah peristiwa terjadi.
(Kompas.com/Dandy Bayu Bramasta)
| Curhatan Raisa Sebelum Gugat Cerai Hamish Daud, Jarang Cerita ke Suami: Kadang Ingin Menyerah |
|
|---|
| Daftar Nama Mahasiswa yanng Ejek Timothy Anugerah, Ledek Bentuk Tubuh hingga Penyebab Kematian |
|
|---|
| 5 HP dengan Kamera Depan Terbaik untuk Selfie Natural, Cocok Buat Konten Sosial Media |
|
|---|
| Yantie Rachim Ajak Ibu-Ibu Bogor Hidupkan Lagi Budaya Baca di Tengah Gempuran Media Sosial |
|
|---|
| Viral Buka Jasa Doa Online Rp 10 Juta, Ustaz Yusuf Mansur Ngaku Cuma Bercanda: Lagi Ngetes |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.