Lokasi Duel Maut di Citeureup Bogor Mencekam, 7 Penghuni Kontrakan Pergi Ketakutan

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CITEUREUP - Suasana area kontrakan tempat kejadian duel dua pemuda yang menewaskan satu orang di wilayah Desa Leuwinutug, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor kini menjadi mencekam.

Pantauan TribunnewsBogor.com, Minggu (23/7/2022) malam, kamar kontrakan tempat kejadian terpantau masih dipasangi garis polisi.

Motor yang terparkir di depan kontrakan juga dibiarkan terparkir dikelilingi garis Polisi.

Bau amis di sekitar kamar kontrakan lokasi duel tersebut juga masih tercium.

Sementara kamar-kamar kontrakan lain atau tetangga di sekitarnya sangat sepi tak ada tanda-tanda adanya aktivitas.

Menurut warga, para penghuni kontrakan di sekitar lokasi duel maut mendadak pergi setelah kejadian maut ini.

Baca juga: KRONOLOGI Duel Maut di Citeureup Bogor, Korban Bersimbah Darah Usai Kena Tikaman Pisau

"Ada tujuh kontrakan yang orangnya udah pada pergi, sekarang jadi pada kosong," kata I (40), salah satu warga sekitar yang enggan disebut namanya kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (23/7/2023).

Para penghuni kontrakan tersebut pergi diduga karena ketakutan pasca kejadian duel maut yang menewaskan satu orang ini di salah satu

"Pada nginep di rumah keluarganya yang lain, pulangnya ke sini kita gak tahu," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, perkelahian duel dua pemuda di Desa Leuwinutug, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor berujung maut, Minggu (23/7/2023).

Perkelahian ini yang terjadi sekitar pukul  13.00 WIB siang di dalam sebuah kontrakan.

Duel ini melibatkan dua pemuda MS (26) dan D (21) dan mengakibatkan MS meninggal dunia.

"Pria berinisial MS dinyatakan meninggal dunia akibat luka pada bagian kepala dan leher," kata Kapolsek Citeureup Kompol Yufrialdi dalam keterangannya kepada wartawan.

Sementara untuk pemuda berinisial D mengalami luka robek di perut dan punggung, serta terdapat sebuah pisau yang tertancap di leher.

Kejadian yang menggegerkan warga ini kini telah dalam penanganan pihak kepolisian Polsek Citeureup dengan digelarnya olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Motif kedua pemuda tersebut melakukan perkelahian saat ini masih dalam penyelidikan," ungkap Kompol Yufrialdi.