Minimalisir Sampah Plastik, Mahasiswa Universitas Djuanda Bogor Ajarkan Anak SD Buat Ecobrick

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI - Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Djuanda ajarkan anak-anak SDN Banjarwaru 2, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, membuat ecobrick guna meminimalisir sampah plastik.

Ecobrick adalah botol yang dikemas padat dengan plastik bekas untuk membuat blok bangunan yang dapat digunakan kembali.

"Ini namanya metode ecobrick, dimana botol plastik yang diisi sampah plastik jadi padat, setelah itu botol plastik yang padat dapat dijadikan untuk kebutuhan yang lebih berguna, seprti meja, kursi atau bentuk kerajinan lain yang berguna," kata Isma Kusmiati, Mahasiswa KKN Kelompok 6 Universitas Djuanda, dalam keterangannya Senin (21/8/2023).

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Banjarwaru 2, Gumilang Jembarwangi mengatakan, ecobrick sendiri bisa menjadi alternatif bagi pelajar khususnya guna meminimalisir sampah.

"Ya tentu ini sangat bagus ya, apalagi untuk pelajar SD, guna mengedukasi siswa tentang pentingnya mengelola sampah baik organik maupun anorganik," ungkapnya.

Dengan adanya edukasi tersebut, pihak sekolah merasa bersyukur dengan adanya esukasi tentang lingkungan hidup ini.

Baca juga: Ciptakan Sekolah Bersih, IPB University Ajar Siswa SDN Cihideung Ilir 04 Buat Rak Gantung Ecobrick

Ia berharap, mudah-mudahan anak didiknya dapat peka terhadap lingkungan sekitar.

"Terima kasih sudah membantu kami memberikan edukasi kepada siswa siswi tentang lingkungan hidup dan kita siap mendukung untuk kegiatan positif ini, mudah-mudahan tumbuh kesadaran sejak dini tidak hanya pentingnya membuang sampah pada tempatnya melainkan mengelola sampah untuk hal baik," pungkasnya.