Persija Jakarta Vs Persib Bandung - Viking Bogor Jalur Puncak Gelar Nonton Bareng, Janji Kondusif

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Persib Bandung akan bertandang ke markas Persija Jakarta dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2023 pekan ke-11.

Laga tersebut bakal dimainkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9/2023).

Duel tersebut bukan hanya mempertemukan antara dua klub perserikatan, melainkan laga panas bertensi tinggi.

Kelompok suporter Persib Bandung yang berada di Kawasan Puncak Bogor, Viking Bogor Jalur Puncak (VBJP) siap menyambut laga tersebut dengan menggelar nobar di salah satu titik di kawasan puncak.

Nobar tersebut digelar sebagai bukti bahwa bentuk dukungan terhadap Pangeran Biru masih mengalir hingga saat ini.

Meskipun dalam beberapa waktu terakhir Bobotoh sedang terlibat masalah dengan manajemen Persib Bandung.

"Kami sadar permasalahan dengan manajemen masih belum selesai, kami memang benci terhadap menajemen Persib Bandung, tapi tidak dengan klubnya ya, untuk itu kami tetap dukung Persib melalui nobar dan doa terbaik untuk pemain yang bertanding di lapangan," Kata Ketua Viking Bogor Jalur Puncak, Martin Hardiansyah, Jumat (1/9/2023).

Meskipun nobar tersebut terasa akan panas dan bertensi tinggi pihaknya akan tetapi menjamin keamanan, ketertiban dan kondusifitas di kawasan Puncak.

"Ya betul, kami menggelar nobar satu titik di kawasan Puncak. Soal kondusifitas dan lainnya kami jamin," tegasnya.

Ia juga mengatakan Persib Bandung harus bisa membawa poin penuh ketika melawan Persija Jakarta.

Menurutnya Persib Bandung boleh kalah dengan tim lain, asal jangan kalah melawan Persija Jakarta.

"Boleh kalah dengan (tim) yang lain, asal jangan kalah sama Persija, laga biasa tapi tetap tiga poin harga mati," ungkapnya.

Sementara itu pihak Viking Persib Club, melalui Ketua Divisi Viking Tour Suporter Company, Rizky Noviandi Saputra, berpesan persatuan menjadi poin penting dari duel klasik antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung besok.

"Kalah menang tetap bersaudara, jadikan Sepak Bola sebagai alat pemersatu. Rivalitas cukup 90 menit," tandasnya.