Viral di Medsos

Profil Mamah Muda yang Tewas Dibunuh Suami, Punya Karir Mentereng, Sempat Laporkan Pelaku ke Polisi

Profil mamah muda bernama Mega Suryani Dewi yang tewas dibunuh suaminya, Nando. Mendiang Mega punya karir mentereng di bidang kecantikan

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
Facebook Mega Suryani Dewi
Profil mamah muda bernama Mega Suryani Dewi yang tewas dibunuh suaminya, Nando. Mendiang Mega punya karir mentereng di bidang kecantikan 

Tak cuma baik dan supel, mendiang Mega Suryani Dewi juga punya karir mentereng.

Hal tersebut tampak dari profil LinkedIn miliknya.

Terlihat Mega mencantumkan beberapa perusahaan besar sebagai tempatnya bekerja dulu dan sekarang.

Menjabat sebagai Beauty Advisor, Mega pernah bekerja di PT Orang Tua Group, PT Arina Multikarya, dan PT Social Bella Indonesia.

Dalam profilnya, Mega menuliskan banyak keahliannya.

Yakni kemampuan dalam entri data, public speaking, customer servise, hingga negosiasi.

Kendati berstatus ibu anak dua, Mega nyatanya tak melupakan karirnya.

Terlebih sejak tahun 2019 Mega telah berkecimpung di bidang kecantikan.

Curhatan Korban Sebelum Tewas

Tak cuma mengurai kebaikan Mega, Thami juga menceritakan curhatan terakhir korban.

Rupanya sebelum meninggal dunia, mendiang Mega sempat mencurahkan isi hatinya ke Thami.

Curhatan tersebut tentang sikap suaminya, Nando yang tak baik.

Mama Muda Dimandikan Usai Dibunuh Suami, Sahabat Bocorkan Curhatan Korban, Berulang Kali Pisah Namun Tetap Rujuk
Mama Muda Dimandikan Usai Dibunuh Suami, Sahabat Bocorkan Curhatan Korban, Berulang Kali Pisah Namun Tetap Rujuk (Tribun Bekasi/TikTok)

Rupanya sebelum kejadian pembunuhan pada Kamis lalu, Mega pernah mendapatkan perlakuan kasar lainnya.

Hal itu yang membuat Mega sampai pernah melaporkan suaminya ke polisi.

Namun pelaporan tersebut tak berbuah manis.

Alih-alih diproses, Mega bercerita bahwa laporannya terhadap sang suami diabaikan.

"Sebelumnya dia (korban) curhat sama aku katanya gak ada yg bantuin dia. Sudah dilaporin polisi jg klo duit gk ada gk direspon. Udah bolak balik visum nyatanya gak ada action apapun bahkan udh bayar kluar duit, semua udah dilakuin," pungkas Thami.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved