Detik-detik Jessica Wongso Minta Bantuan Otto Hasibuan, 7 Tahun Masih Terbayang Kasus Kopi Sianida

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Film dokumenter garapan Rob Sixsmith berjudul 'Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso' gegerkan publik beberapa waktu ini.

Pasalnya, film tersebut merupakan kisah tentang kasus kopi sianida yang menewaskan Mirna Salihin pada Januari 2016 lalu.

Saat itu, Mirna Salihin tewas setelah menenggak kopi Vietnam di Kafe Oliver, Jakarta Pusat.

Ternyata, kopi Vietnam yang diminumnya sudah dicampurkan sianida dan iapun tewas di tempat.

Lalu, film dokumenter berdurasi 1 jam 26 menit (86 menit) ini dibuat pada saat pandemi Covid-19 kemarin.

Di dalamnya, terdapat banyak keterangan dari orang-orang yang terlibat saat itu, seperti keluarga Mirna Salihin, Jessica Wongso, hakim, jaksa, pengacara hingga ahli.

Bahkan, kru film juga berhasil mendapat wawancara Jessica Wongso di Lapas Pondok Bambu, Lapas wanita Jakarta kelas II A.

Selain itu, kuasa hukum Jessica Wongso, Otto Hasibuan pun banyak diwawancarai dalam film dokumenter ini.

Salah satunya pada menit ke 30:00 sampai 23:00.

Otto Hasibuan terlihat sedang bermain golf ditempatnya di wilayah Jakarta.

Walaupun terlihat hidupnya tenang sambil menjalankan hobi yang juga olahraganya, namun Otto Hasibuan ternyata masih memikirkan Jessica Wongso.

Hal itu, kerap kali ia alami disaat sela-sela beristirahat atau waktu kosong.

Kasus kopi sianida yang pernah ia tangani itu masih menghantui pikirannya walau sudah 7 tahun berlalu.

Baca juga: Heboh Kemunculan Jessica Wongso di Film, Kabar Terbaru Suami hingga Kembaran Mirna Salihin Disorot

Dilansir dari film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso di Netflix, Otto Hasibuan menjelaskan kalau dirinya masih terbayang sosok kliennya.

"Habis golf santai disana, minum wine sedikit, tapi pasti selalu tetapi ingat juga Jessica kadang-kadang itu.

Kadang-kadang itu bisa lupa tapi kalo ketemu orang selalu Pak Otto Jessica, itu yang terus membuat saya tidak pernah bisa lupa tentang kasus Jessica ini."

Bahkan, ia juga menceritakan saat Jessica Wongso meminta bantuannya untuk menjadi pengacara.

Saat diminta untuk menjadi pengacara Jessica Wongso, ia dan keluarga sampai batal berangkat liburan ke luar negeri.

"Waktu itu saya dan keluarga berencana mau berangkat ke Alaska.

Sudah beli tiket, sudah kapalnya, ya semuanya sudah ready berangkat.

Tapi tiba-tiba saya dikontak oleh seorang lawyer dia datang ke kantor saya bersama dengan ibunya Jessica, dia hanya bilang ke saya 'Pak Otto tolong kami,' katanya.

Ya merasa diperlakukan tidak adil gitu.

Saya katakan pada Jessica, saya mau menangani kasus anda, tetapi saya bilang kalau di tengah jalan saya berpendapat bahwa kamu itu bersalah melakukan itu, saya berhak mengundurkan diri untuk menangani kasus ini, dia bilang 'oke nggak ada masalah'.

Waktu saya tangani, keluarga saya juga selalu againts pada saya. Bahkan ada seorang pendeta khusus menelepon saya WA saya melarang saya jangan menangani kasus ini.

Mereka benci sekali pada saya waktu itu, tapi saya tetap tegar terus saya meyakini kalau ini layak dibela.

Dan posisi pada waktu itu hampir 99 persen masyarakat Indonesia menyatakan Jessica bersalah.

Baca juga: Heboh Kemunculan Jessica Wongso di Film, Kabar Terbaru Suami hingga Kembaran Mirna Salihin Disorot

Perasaan saya disitu luar biasa, sangat berat sekali.

Kalo dari awal saya yakin menang, nggak ada alasan menurut saya sekecil apapun Jessica bersalah."

Diketahui, Jessica Wongso kini ditahan di Lapas Pondok Bambu.

Ia divonis hukuman penjara selama 20 tahun, yang terhitung sejak akhir tahun 2016.