Alhamdulillah! ODGJ Viral Alumni ITB Akhirnya Ketemu, Enuh Nugraha Jalan Kaki Lebih dari 500 Km

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Satu bulan lebih dicari-cari satu Indonesia usai viral, ODGJ bernama Enuh Nugraha akhirnya ditemukan.

Ternyata Enuh Nugraha tengah berkelana di Rembang, Jawa Tengah.

Sosok Enuh Nugraha sempat menyita perhatian karena merupakan alumni kampus ternama, Institut Teknologi Bandung (ITB).

Di tahun 1997, Enuh Nugraha mengenyam pendidikan di ITB jurusan Teknik Kelautan.

Ia pun berhasil lulus dari ITB di tahun 2002 dengan IPK 2,97.

Cerita dan sosok Enuh Nugraha pertama kali diviralkan oleh kanal Youtube Sinau Hurip milik Sukaryo Adi Putra.

Pria yang karib disapa Mas Adi itu tersentak kala mengetahui bahwa ODGJ yang ditemukannya itu merupakan lulusan ITB.

Hingga akhirnya, konten Mas Adi itu pun viral hingga para alumni ITB tahu soal kabar Enuh Nugraha.

Rupanya selama bertahun-tahun, keluarga dan para alumni ITB memang sedang mencari keberadaan Enuh Nugraha.

Mengetahui hal tersebut, Mas Adi yang pernah bertemu Enuh pun ikut mencarinya kembali.

Terakhir, Mas Adi menemukan Enuh di pinggir jalan wilayah Demak.

Kala itu Mas Adi sempat memandikan dan membersihkan tubuh Enuh Nugraha.

Setelah melakukan rutinitasnya itu, Mas Adi pun berpisah dengan Enuh.

Momen Pertemuan Mas Adi dengan Enuh

Satu bulan lebih mencari-cari keberadaan Enuh, Mas Adi akhirnya lega saat mendapatkan kabar dari penontonnya di Youtube bernama Dwi.

Bahwa ia berhasil menemukan Enuh Nugraha di wilayah Rembang.

Langsung meluncur dari Kudus ke Rembang, Enuh dilingkupi perasaan bahagia.

Berhasil bertemu lagi dengan Enuh, Mas Adi langsung tersenyum dan mengajaknya berbincang.

Kembali melihat Mas Adi, Enuh spontan mengakui bahwa dirinya ingin pulang ke kampung halamannya yakni Ujungberung, Bandung hingga ke Cianjur.

Jika ditelisik lebih dalam, Enuh nyatanya sudah berjalan kaki sejauh lebih dari 500 Km dari Cianjur hingga Rembang.

"Kang Enuh jalan dari mana?" tanya Mas Adi dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Sinau Hurip, Kamis (9/11/2023).

"Dari Cianjur," pungkas Enuh Nugraha.

"Di Cianjur rumah siapa?" tanya Mas Adi lagi.

"Rumah Haji Amir, saudara," imbuh Enuh.

Tes Kemampuan Enuh Nugraha

Langsung memboyong Enuh ke rumahnya di Kudus, Mas Adi tampak semringah.

Enuh pun segera diberikan makanan, dimandikan, hingga diberi asupan obat agar lebih tenang.

Akhirnya bersih dan bisa tersenyum, Enuh riang ditanyai soal mantan pacarnya bernama Sri Endah.

Tak cuma bertanya soal asmara, Mas Adi juga penasaran dengan kemampuan intelektual Enuh.

Sebab kata alumni ITB, Enuh dulunya adalah andalan saat di kelas.

Dan terbukti, ditanyai soal matematika, Enuh cepat menjawabnya dengan benar.

"Dulu informasinya dia itu ngajar les matematika tetangganya. Enuh, 2 pangkat 3 berapa?" tanya Mas Adi.

"Delapan," jawab Enuh cepat.

"Akar 81 berapa?" tanya Mas Adi.

"Sembilan," imbuh Enuh.

"Turunan 2x kuadrat berapa?" tanya Mas Adi lagi.

"4x," pungkas Enuh.

"Masih pinter matematika. Memang pinter lah dia anak ITB Kelautan," ujar Mas Adi kagum.

Setelah ditemukan, Enuh pun menginap di rumah Mas Adi.

Pada Jumat (10/11/2023) besok, alumni ITB akan menjemput Enuh untuk diobati.

"Malam ini dia (Enuh) tidur di rumah saya, nanti malam teman-teman alumni ITB Teknik Kelautan akan rapat teknik penjemputannya," pungkas Mas Adi.

Sosok Asli Enuh Nugraha

Sebelumnya, teman sekelas Enuh Nugraha, Irfan Kusuma sempat bercerita soal sosok sang ODGJ viral tersebut.

Kenal baik Enuh, Irfan Kusuma tahu cerita awal temannya itu mengidap gangguan jiwa.

Hal itu diketahui Irfan dari keluarga Enuh.

"Kang Enuh diinformasikan telah mengalami sakit sejak tahun 2005-2006. Kang Enuh dibawa ke Cianjur untuk dirawat oleh kakaknya. Setelah itu pindah ke Sumedang mengikuti kakaknya. Dari Sumedang sekitar tiga tahun lalu Kang Enuh keluar rumah dan tidak kembali lagi," ungkap Irfan Kusuma dalam wawancara Tv One News.

Diakui Irfan, Enuh memang sosok yang pintar matematika.

Bahkan Enuh dulu pernah mengajar les matematika.

"Kang Enuh sosok yang pintar, banyak membantu tetangga yang membutuhkan diajarkan tentang matematika, dia terkenal anak yang pintar dan cerdas. Keluarganya sederhana, orangtuanya petani," pungkas Irfan Kusuma.

Guna memulihkan ingatan Enuh, para alumni ITB telah mengatur rencana.

Termasuk dengan mengurus Enuh hingga sembuh.

"Kita sudah menyusun rencana terkait langkah yang kita lakukan jikalau Enuh kita temukan. Kita akan bawa ke dokter spesialis kejiwaan dan psikiater. Setelah kita dapat rekomendasi dari ahlinya, kita akan lanjutkan ke rehabilitasi supaya Kang Enuh bisa bangkit lagi semangat hidupnya," kata Irfan Kusuma.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News