Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Viral di Medsos

Sosok Bidan yang Tangani Bayi 1,5 Kg Sebelum Meninggal, Sikapnya Jutek, Kini Sembunyi Setelah Viral

Sosok bu bidan yang menangani bayi 1,5 Kg saat lahiran di Klinik Alifa tengah jadi sorotan. Bidan tersebut disebut bersikap jutek kepada ibu korban

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
Instagram @nadiaanastasyasilvera
Sosok bu bidan yang menangani bayi 1,5 Kg saat lahiran di Klinik Alifa tengah jadi sorotan. Bidan tersebut disebut bersikap jutek kepada ibu korban sebelum akhirnya sang bayi meninggal dunia 

Ketiga, sikap bidan yang membuat keluarga Nisa geram adalah usai melahirkan.

Setelah Nisa melahirkan, ia justru harus mandiri membersihkan tubuhnya sendiri.

Sementara sang bidan tampak tidak memedulikan kondisi Nisa yang lemas dan masih linglung pasca-melahirkan.

"Yang membuat saya sakit hati juga salah satu bidan malah menyuruh isti saya ke kamar mandi untuk bersih-bersih sendirian. Istri saya masih sangat lemas, pusing, napasnya juga sesak, mau bangun pun bingung, kakak saya meminta bantuan bidan tapi tidak mempedulikan sama sekali. Kakak saya yang memapah istri saya ke kamar mandi dan membersihkan darah istri saya," akui Erlangga.

Perangai keempat dari bidan Dwi yang membuat keluarga Nisa adalah soal inkubator.

Heran kenapa bayi Nisa tak ditaruh di inkubator standar medis, pihak keluarga pun bertanya ke bidan.

Namun kala itu bidan jaga hanya menyebut kondisi bayi tidak baik.

Alih-alih cepat memberikan penanganan atau bertanya ke pihak rumah sakit, bidan tersebut malah memakaikan baju dua lapor, sarung tangan, dan pernel bayi ke bayi Nisa.

"Bidan jaga bilang akan koordinasi dulu dengan pihak rumah sakit apakah harus diinkubator atau tidak," pungkas Erlangga.

Kelima, sikap bidan Dwi yang disesalkan keluarga Nisa adalah soal informasi terkait ASI eksklusif.

Usai melahirkan, Nisa cemas karena tak kunjung diminta memberikan ASI.

Kata bidan kala itu, pihaknya akan mengecek kondisi bayi tiap jam sekali, baru Nisa boleh memberikan ASI.

Alih-alih melaksanakan perkataannya, bidan tersebut malah tidur nyenyak di ruangannya.

Ilustrasi Bayi
Ilustrasi Bayi (Wartakota/Ilustrasi)

Sementara bayi Nisa yang baru lahir dibiarkan begitu saja selama empat jam.

"Bidan bilang belum ada jawaban dari pihak rumah sakit, tapi tidak lama kemudian si bidan langsung memberitahukan bahwa anak saya sudah bisa diberikan ASI," ungkap Erlangga.

Setelah pagi, sikap bidan jaga di Klinik Alifa itu kembali membuat keluarga Nisa gusar.

Pihak bidan diduga menjadikan bayi Nisa dan Erlangga sebagai konten newborn klinik tanpa izin.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved