3 Tempat Wisata di Bogor untuk Pecinta Kuliner, Banyak Pilihan Jajanan khas Kota Hujan

 Jalan ini selalu ramai dikunjungi karena menyediakan berbagai pilihan makanan dan minuman yang berjejer dengan harga cukup terjangkau. 

Ada pula kuliner yang legendaris karena sudah berdiri sejak puluhan tahun silam.

Beberapa kuliner yang ada di Jalan Suryakencana di antaranya ngohiang, doclang, soto kuning, cungkring, hingga laksa.

Selain kulineran, Jalan Suryakencana juga kental akan suasana pecinan yang menyatu dengan kesundaan.

Salah satu yang mencolok adalah Gerbang Lawang Suryakencana yang dijaga oleh dua patung berwujud macan berwarna putih.

Wujud macan tersebut dipilih karena merupakan simbol dari Kerajaan Sunda terbesar yang bernama Kerajaan Padjadjaran.

Warna putih menggambarkan seorang raja yang dihormati oleh Suku Sunda yang bernama Prabu Siliwangi.

Sedangkan, macan warna putih dipilih sebagai lambang penyeimbang, sesuai dengan filosofi Tionghoa, yakni Yin dan Yang.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Ketinggian Bogor, Tawarkan Keindahan Alam yang Terbentang Luas

3. Jembatan Merah

Jembatan merah merupakan salah satu titik dimana denyut kehidupan Kota Bogor masih terasa hingga larut malam.

Kawasan ini memang dikenal sebagai tempat kongkow karena banyak ditemukan pedagang kaki lima yang berderet di atas trotoar sepanjang Jalan Veteran.

Jajanan yang ditawarkan berupa gorengan, martabak, cakue, bubur ayam, soto, jagung rebus, dan berbagai jenis minuman.

Harganya pun tidak sampai menguras dompet.

Sensasinya, Anda bisa menikmati jajanan sambil makan di emperan toko bersama kepulan asap makanan yang dimasak dan lampu gemerlap kota.

Salah satu kuliner legendaris yang ada di kawasan tersebut yakni Doclang 405.

Makanan khas Bogor ini terdiri dari irisan lontong yang dibungkus dengan daun patat.

Kemudian ditambahkan potongan rebusan kentang, tahu bandung goreng, telur rebus, dan kerupuk.

Dari keseluruhan bahan-bahan tersebut, disiram dengan sambal kacang yang kental dan kecap manis.