Sosok Pria Pengorder Fiktif Driver Ojol, Sering Transfer Uang ke Pujaan Hati, Keluarganya Terpandang

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sosok pria yang order fiktif 22 driver ojol di Cilodong, Depok tengah jadi sorotan.

Pria bernama Wahyu Juli Saputra itu viral setelah diisukan menipu puluhan driver ojol karena cintanya ditolak.

Isu tersebut dihembuskan wanita pujaan hati Wahyu, Alyani Syifa.

Wanita yang karib disapa Alya itu menyebut Wahyu sakit hati padanya sehingga nekat melakukan orderan fiktif kepada driver ojol.

Imbas dari aksi Wahyu tersebut Alya harus membayar jutaan rupiah kepada driver ojol.

Merasa terganggung, Alya akhirnya resmi melaporkan Wahyu ke Polsek Cibinong pada Kamis (24/11/2023).

Pengakuan Wahyu

Resmi dilaporkan wanita yang dulu disayanginya, Wahyu buka suara.

Kepada TribunnewsBogor.com, Wahyu mengakui kesalahannya karena telah mengorder fiktif pesanan kepada driver ojol di Depok.

Kalaupun nantinya ia terjerat hukum, Wahyu siap bertanggung jawab atas perbuatannya.

Wahyu bahkan mengaku siap mengganti rugi uang yang telah dikeluarkan Alya maupun driver ojol di Depok.

"Saya enggak mau bela diri. Walaupun saya mau digebukin ojol, silahkan, emang saya salah kan dari situ, tapi karena saya sakit hati. Saya ngakuin salah karena saya pesan order fiktif," ungkap Wahyu lewat sambungan telepon.

Terkait alasannya tega melakukan orderan fiktif tersebut, Wahyu blak-blakan.

Wahyu mengaku emosi karena merasa direndahkan oleh ibunda Alya.

Tak cuma itu, Wahyu juga merasa dicampakkan oleh Alya yang sudah sembilan bulan ia kenal.

"Aku gak sejahat yg kalian pikir, sebenarnya cuma karena rasa cemburu dan aku dikatain monyet aja emosi ku gak stabil," akui Wahyu.

Wahyu pun terkejut saat tahu Alya jalan dengan pria lain.

Padahal sebelumnya Alya mengaku tak punya kekasih.

Hal tersebut yang membuat Wahyu berani mendekati Alya hingga mengirimi sejumlah uang.

"Alya gak punya pacar bu waktu di cafe dia ngomong sendiri demi Allah, dia friendly bu semua yg ajak dia keluar diiyain," pungkas Wahyu.

Kepada Wahyu, Alya menyebut dirinya ogah dijodohkan dengan pria pilihan sang ibu.

Mengetahui hal itu, Wahyu pun berniat mendekati Alya.

"Dia (Alya) enggak punya pacar saya kan sudah bilang dia mau dijodohkan sama anak DPR Jabar itu yg kmrin saya marah banget dia keluar sama dia, dia ngomong enggak mau dijodohin, aku udah bela-belain dm gak dihargain," kata Wahyu.

Perihal alasannya rutin mengirimi Alya uang, Wahyu mengurai detail. Bahwa Alya kadang meminta uang kepadanya.

Karena alasan itulah Wahyu kerap mengirimkan uang ke Alya mulai dari nominal Rp50 ribu hingga Rp1,5 juta.

"Kadang dia (Alya) minta (uang), kadang saya ngasih," pungkas Wahyu.

Selain karena ingin menyenangkan hati sang pujaan hati, Wahyu juga mengaku kasihan dengan Alya.

Wahyu iba saat Alya selalu ditekan oleh ibunya soal pekerjaan.

"Saya juga kasihan, dia (Alya) nganggur ditekan ibu nya, jadi kalau lg dia gak mood gitu saya transfer kadang saya gofutin (go food)," pungkas Wahyu.

Identitas Wahyu

Atas keviralan kasus order fiktif driver ojol yang dialaminya, Wahyu hingga kini masih berpolemik dengan Alya.

Kendati demikian, Wahyu masih berusaha menyelesaikan masalahnya dengan Alya.

Untuk diketahui, Wahyu adalah pria asal Surabaya.

Mengaku sebagai anggota TNI, Wahyu menyebut dirinya kini tengah bertugas di Semarang, Jawa Tengah.

Tak cuma dirinya yang menjadi abdi negara.

Wahyu menyebut sang ayah juga merupakan TNI AD.

Sementara itu, Wahyu menyebut dua adiknya juga tak kalah membanggakan.

Wahyu bercerita bahwa adik perempuannya adalah calon bidan, dan adik laki-lakinya adalah seorang anggota Brimob yang sedang bertugas di Papua.

Berasal dari keluarga terpandang, Wahyu menyebut sang ibu adalah seorang pedagang.(*)

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News