Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Pengakuan Teman Soal HP Mahasiswa yang Tewas di Bali, Terlanjur Dituduh Kakak Aldi, Minta Maaf ?

Pengakuan Teman Soal HP Mahasiswa yang Tewas di Bali, Kakak Aldi Terlanjur Menuduh

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: widi bogor
Youtube Intens/TikTok
Pengakuan Teman Soal HP Mahasiswa yang Tewas di Bali 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kakak mahasiswa yang tewas di Bali terlanjur menuduh orang yang membantu.

Setelah menuduh, kakak Aldi Sahilatua Nababan ini ternyata salah.

Kakak Aldi, Monalisa Nababan mengaku curiga atas mahasiswa tewas di Bali.

Mona merasa ada banyak kejanggal terhadap kematian adiknya.

Mahasiswa Elizabeth International asal Medan ditemukan tewas di Jalan By Pass, Kuta Selatan, Bali.

Saat ditemukan, jasad Aldi dalam posisi tergantung di balik pintu kamar kos.

Mona mengaku curiga karena ada sejumlah lebam di tubuh adiknya.

Ditambah engsel tangan patah.

Kecurigaan Mona semakin menjadi karena alat viral Aldi luka parah.

Belum lagi posisi Aldi Nababan yang tergantung dengan kaki menekuk menyentuh lantai.

Monalisa kemudian curiga atas sikap senior Aldi yang juga temannya di kampus yang membantu kepulangan jenazah dari Bali ke Medan.

"Kak Eva ini punya bukti memfotonya handphone si Aldi beserta catatan itu," kata Mona.

Padahal kata Mona di sana sudah ada polisi, tapi ia mempertanyakan mengapa handphone tersebut ada di tangan Eva.

"Setelah dinyatakan ada polisi di sana, kenapa barang bukti ada sama orang lain. Kenapa dia sampai bisa memfotokan," kata Monalisa kakak mahasiswa yang tewas di Bali.

Menjawab tuduhan itu, Eva Nababan membantah menguasai handphone Aldi Nababan.

Eva bercerita saat di kantor polisi ia dimintai tolong menterjemahkan pesan terakhir yang ditulis Aldi di handphone.

"Itu tidak benar. Handphone itu sudah dipegang polisi dan posisi handphone ada di meja polisi diminta untuk diterjemahkan, karena di HP Aldi kita dapat beberapa catatan disampaikan pada mamanya, ke Mona ada juga pesan begitu juga temannya, ada satu pesan berbahasa daerah jadi diminta untuk diterjemahkan," jelas Eva Nababan.

Kecurigaan Monalisa juga terbantahkan dengan hasil penyelidikan polisi.

Perlu diingatkan kembali jasad Aldi ditemukan pada Sabtu (18/11/2023).

Lima haris sebelumnya, 13 September 2023, ada saksi yang melihat Aldi Nababan ke toko bangunan membeli tali.

Telepon Aneh Saat Mahasiswa Tewas di Bali, Rela bayar orang untuk bersihkan kamar kos Aldi
Telepon Aneh Saat Mahasiswa Tewas di Bali, Rela bayar orang untuk bersihkan kamar kos Aldi (Kompas.com/TikTok)

"Salah satu saksi pemilik toko bangunan. Ciri-ciri yang sama dengan korban, masuk ke dalam toko dan membeli tali," terang Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas.

Saat ditemukan, jasad Aldi Sahilatua Nababan dalam posisi tergantung tali yang melingkar ke lubang angin di atas pintu.

Selain itu menurut Bambang, ditemukan juga galon yang didapakai sebagai pijakan Aldi Nababan.

"Ditemukan ada galon di bawah kaki dan tali terlilit di leher," kata Kombes Bambang Yugo Pamungkas.

Dokter Forensik RS Bhayangkara Medan dr. Ismurrizal mengatakan, pihaknya mengambil kesimpulan mahasiswa tewas di Bali akibat mati gantung.

“Kami memiliki kesimpulan bahwasannya korban (Aldi) meninggal akibat mati gantung,” jelas Ismurrizal.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved