Penyebab Mahasiswa Betah Dalam Kamar Sebelum Tewas di Bali : Orang dalam Diriku Gak Mau Itu Ada

Penyabab Mahasiswa Betah dalam Kamar Sebelum Tewas di Bali : menutup aku biar bisa berguna bagi orang lain

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
Tribun Bali/Instagram Monalisa
Penyabab Mahasiswa Betah dalam Kamar Sebelum Tewas di Bali : menutup aku biar bisa berguna bagi orang lain 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Akhirnya terjawab sudah penyebab mahasiswa berubah sikap sebelum ditemukan tewas di Bali.

Perubahan sikap Aldi Sahilatua Nababan disadari oleh teman dan pemilik kos.

Rupanya, perubahan sikap itu bukan tanpa alasan.

Mahasiswa Elizabeth International ditemukan tewas dalam posisi tergantung di balik pintu kamar kos, Jalan By Pass Ngurah Rai, Kecamatan Kuta Selatan, Bali.

Mahasiswa tewas di Bali ditemukan pada Sabtu (18/11/2023).

Teman kosnya mengungkap Aldi Nababan berubah sikap sebelum ditemukan tewas dalam kamar kos.

"Dia seperti mulai mejauh sama kita-kita," kata teman kos Aldi Nababan.

Kesaksian senada juga disampaikan pemilik kos, Nyoman Risup Arsana.

Katanya, Aldi selalu berdiam dalam kamar.

"Jarang di luar, selalu di dalam kamar," katanya.

Kini terjawab mengapa Aldi Nababan bersikap demikian.

Dilihat dari chat kepada pacar, mahasiswa ini mengaku ada sesuatu dalam diri yang mempengaruhi dirinya.

Hal tersebut membuat Aldi tak bisa bergaul dengan temannya.

"Ada orang di dalam diriku yang gak mau itu ada"

"Orang yang menutup aku biar bisa berguna bagi orang lain. Dan aku nggak tau berguna ini gimana. Aku sudah berusaha."

Pengakuan ini diutarakan Aldi Nababan pada pacarnya.

Dokter Psikiatri, Dr. Lely Setyawati Kurniawan SpKJ, mengatakan bahwa Aldi Nababan mengidap gangguan jiwa.

"Sebuah fenomena dalam psikiatri. Gejala seperti ada orang dalam diri ini suatau pertanda gangguan jiwa yang sangat berat," jelas Dr. Lely Setyawati Kurniawan SpKJ.

Ia menerangkan, dalam ilmu medis hal itu dinamakan sebagai Thought of Insertion.

"Ada sesuatu yang masuk dalam dirinya. Kita sebut itu delusion of control," terang Dr. Lely Setyawati Kurniawan SpKJ.

Dokter Forensik RS Bhayangkara Medan dr Ismu Rizal mengatakan, pihaknya menyimpulkan ASN tewas akibat mati gantung.

"Kami memiliki kesimpulan bahwasannya korban (Aldi) meninggal akibat mati gantung," katanya.

Sementara kakak Aldi Sahilatua Nababan, Monalisa berkukuh bahwa mahasiswa tewas di Bali bukan karena bunuh diri.

"Mulai saat ini saya nyatakan bahwa saya beserta keluarga sudah tidak percaya kepada polisi Bali," tulis Mona di Instagram.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved