Curhat Pria Ditampar Wanita di Kafe, Ternyata Bukan Gara-gara Senggol Tas, Punya Masalah Pribadi

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Video pria ditampar seorang wanita di kafe kopi viral di media sosial.

Pria itu ditampar karena sikutnya tak sengaja menyentuh tas seorang wanita yang sedang berjalan.

Namun ternyata ada fakta unik dari video pria ditampar wanita yang viral di media sosial.

Dalam video tampak seorang pria sedang duduk di sebuah kafe kopi.

Ia terlihat berbincang dengan temannya, yang juga seorang pria.

Saat duduk, tangan pria ini merangkul sandaran bangku.

Di saat bersamaan datang seorang wanita berjalan bersama temannya.

Ketika melewati pria yang duduk tadi, tasnya terkena sikut.

Seketika wanita tersebut balik badan.

Tanpa basa-basi ia langsung menampar pria yang duduk tadi.

Mendapat perlakuan demikian, si pria hanya terdiam.

Namun tenang, ternyata itu hanyalah sebuah konten media sosial saja.

Pria yang ditampar, Andyka Umar Syam Manopo mengungkap fakta sebenarnya dari video ditampar wanita yang viral di media sosial.

"Kita tuh main, bikin konten," kata Andyka.

Walau hanya sekadar konten, ia mengakui tamparan wanita bernama Almirah ini ternyata sungguhan.

"Mengenai tamparan itu tuh tamparannya itu ndak seperti itu tamparannya, cuman mungkin dia punya reflek berbeda, punya masalah pribadi dibawa ke situ, kebetulan juga dibaw ake konten ya sudah," katanya.

Akibat ditampar wanita, pipi Andyka Umar Syam Manopo bahkan sampai merah.

"Tamparan real, itu malam muka ku merah," katanya.

Mira sebenarnya sudah membuat video klarifikasi.

Namun videonya juga ternyata dijadikan konten sehingga kembali menimbulkan polemik.

"Soal video klarifikasinya saya yang suruh. tapi bukan seperti itu, bukan menyalahkan si cowok. tapi dia bikin seolah ini drama," kata Andyka Umar Syam Manopo.

"Kalau mau hujat saya boleh banget," timpal Mirah.

"Kau tempar serius pasti," sahut Andyka.

Mira mengakui bahwa ia memang sungguhan saat menampar di konten.

"Ku tampar karena terbawa perasaan sakitnya terhianati," kata Almirah.(*)