Ini Dia Tampang Suami Pengemis A Kasian A, Tidak Ikut Minta Uang di Curug Bogor, Kondisinya Pilu

Tampang Suami Pengemis A Kasian A, Tidak Ikut Minta Uang di Curug Bogor, Kondisinya Pilu

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: widi bogor
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani/TikTok
Tampang Suami Pengemis a kasian a di Curug bogor 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pengemis a kasian a di curug Bogor ternyata memiliki seorang suami.

Kondisi suami pengemis a kasian a ini terbilang pilu.

Pengemis a kasian a ini memang tengah viral di media sosial, terutama TikTok.

Nada ucapannya saat meminta uang pada pengendara di Gunung Bunder, Pamijahan, Kabupaten Bogor menjadi daya tarik tersendiri.

Pengemis a kasian a ini adalah Baliah.

Dia tinggal di Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten bogor.

Rumahnya berada di dalam gang sempit.

Temboknya kusam, perabotan rumahnya pun sangat sederhana.

Baliah tinggal bersama suaminya, Ropik.

Suami Baliah berkebutuhan khusus.

Ropik mengalami tuna rungu.

"Gak bisa ngomong," kata Baliah saat didatangi TribunnewsBogor.com ke rumahnya di Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

Ropik sendiri tidak mengemis seperti Baliah.

Diketahui bahwa Ropik bekerja serabutan.

"Gak kerja," terang Baliah, pengemis a kasian a.

Baldiah, sosok pengemis di kawasan wisata Gunung Bunder yang sedang viral bersama suaminya Ropik, Jumat (12/1/2024). (Muamarrudin Irfani)
 
Baldiah, sosok pengemis di kawasan wisata Gunung Bunder yang sedang viral bersama suaminya Ropik, Jumat (12/1/2024). (Muamarrudin Irfani)   (TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani)

Dari hasil pernikahannya, Baliah dan Ropik memiliki seorang anak.

Anak pengemis a kasian a kini sekolah kelas 5 SD.

Atas kondisi ini, Baliah terpaksa menjadi pengemis.

Senin sampai Jumat, Baliah biasanya hanya keliling ke kampung-kampung.

Sabtu dan Minggu barulah Baliah mengemis di kawasan curug Bogor, Gunung Bunder.

"Ke sana hari Sabtu sama Minggu," katanya.

Baliah menjadi viral di media sosial setelah direkam pengendara yang memberinya uang.

Netizen tertarik dengan intonasi Baliah saat mengucapkan a kasian a.

Saat banyak warganet menjadikan Baliah sebagai bahan olokan, ternyata ia sangat mengharapkan uang pemberian pengendara.

Uang itu dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

"Anak jajan Rp 10 ribu, beli voucher WiFi Rp 4 ribu," kata Baliah merinci.

Belum lagi ia harus merogoh kocek untuk ojeg yang ditumpangi menuju ke lokasi mengemis.

Jadi dari Rp 100 ribu yang didapatnya, ia hanya mengantongi Rp 16 ribu untuk dipakai membeli beras.

"Sisanya buat beli beras," katanya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved