Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Tak Cukup Dengan Fogging, Warga Kabupaten Bogor Harus Berantas Jentik Nyamuk di Rumah Demi Cegah DBD

peran keluarga juga sangat penting untuk memantau jentik nyamuk di masing-masing rumah, sehingga perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti dapat dicegah.

|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Naufal Fauzy
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Kasus DBD di Kabupaten Bogor meningkat, warga diminta berantas jentik nyamuk. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Sebanyak 392 warga Kabupaten Bogor terkena wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal tahun 2024.

Dari ratusan kasus yang terjadi, empat warga diantaranya meninggal dunia akibat virus yang ditularkan oleh nyamuk ini.

Kepala Bidang Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Adang Mulyana memaparkan, melonjaknya kasus DBD ini diakibatkan oleh faktor cuaca yang memasuki musim pancaroba dan juga lingkungan yang tidak sehat.

Sehingga, menyebabkan perindukan atau tempat bertelur nyamuk berupa genangan air sangat banyak dan akhirnya menetas secara bersamaan.

"Cuaca kadang hujan kadang panas dan masih adanya lingkungan yang kurang bersih dan banyaknya tempat perindukan nyamuk," ujar Adang Mulyana, Selasa (27/2/2024).

Adang Mulyana menuturkan, upaya paling penting untuk menanggulangi DBD ini adalah dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui gerakan bersama seluruh masyarakat.

Selain itu, kata dia, peran keluarga juga sangat penting untuk memantau jentik nyamuk di masing-masing rumah, sehingga perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti dapat dicegah.

"Kalau fogging dengan populasi yang cukup tinggi dan sebaran yang luas hampir semua wilayah, sepertinya tidak akan optimal mengendalikan populasi nyamuk aedes seperti ini," katanya.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor pun tengah berupaya menekan penyebaran wabah penyakit demam berdarah (DBD).

Berbagai upaya tengah dilakukan untuk memberantas sarang nyamuk mulai dari penyuluhan hingga mengaktifkan kembali gerakan bersih-bersih seperi Jumat bersih (Jumsih).

Tak hanya melakukan fogging focus, pihaknya juga melakukan pengendalian vektor nyamuk melalui larvasida.

"Keterlibatan semua sektor dalam pengendalian DBD sangat penting," ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan apabila ditemukan seseorang mengisap gejala DBD maka segera laporkan kepada puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved