Waspada! Pelatih Vietnam Bidik Pratama Arhan saat Duel dengan Timnas Indonesia di Hanoi

Lemparan ke dalam Pratama Arhan menjadi petaka bagi Vietam pada pertandingan sebelumnya di Leg 1.

Editor: Damanhuri
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
ILUSTRAI - Pratama Arhan (kanan) melakukan selebrasi seusai mencetak gol untuk timnas Indonesia di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 27 Januari 2022. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pelatih Vietnam tampaknya telah sudah membidik Pratama Arhan saat duel kedua kontra Timnas Indonesia yang akan bergulir di Stadion Internasioanal My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024), pukul 19.00 WIB.

The Golden Star Warriors - julukan Vietnam, tentu telah memetakan kekuatan Skuad Garuda, tak lain dari skema lemparan ke dalam Pratama Arhan.

Lemparan ke dalam Pratama Arhan menjadi petaka bagi Vietam pada pertandingan sebelumnya di Leg 1.

Bahkan, Pelatih Vietnam, Philippe Troussier, sempat berkonsultasi dengan staf kepelatihan Jepang demi mengantisipasi hal itu.

Seperti diketahui, gol Indonesia ke gawang Jepang pada Piala Asia 2023 lalu bermula dari skema lemparan ke dalam Pratama Arhan.

"Tentu saja, menghadapi situasi seperti itu, kami semua sudah siap," kata pelatih berusia 68 tahun itu.

"Sebelum pertandingan terakhir, saya juga berdiskusi dengan beberapa staf kepelatihan Jepang, karena mereka juga kemasukan gol karena skema itu di Piala Asia," sambung Troussier.

Troussier pun mengatakan kepada anak didiknya untuk tidak panik dengan skema tersebut dan bisa tampil sesuai gaya permainan sendiri.

Terlepas memang gol di pertandingan sebelumnya bermula dari lemparan Pratama Arhan, Troussier, tak menampik jika ada kesalahan yang dilakukan anak didiknya.

"Saya juga mengatakan kepada para pemain saya untuk tidak goyah, tidak terlalu menekankan permainan itu," tutur Troussier.

"Setelah pertandingan saya berbicara dengan para pemain dan hanya ada satu situasi kesalahan organisasi, kesalahan individual menyebabkan tim kemasukan gol," imbuhnya.

Pelatih asal Prancis itu pun menyingung hasil di Piala Asia lalu kala melawan Timnnas Indonesia.

Pada ajang tersebut, Troussier, mengatakan bahwa timnya sampai menerima 10 lemparan ke dalam dan tak berujung gol.

"Di Piala Asia, kami mengalami lebih banyak lemparan ke dalam, sekitar 10 jika saya ingat dengan benar, tapi ada masalah lain pada pertandingan tersebut," kata Troussier.

"Saya selalu belajar dari pengalaman para pemain, untuk menghindari kesalahan. Jika Pratama Arhan turun ke lapangan, hal itu juga kami hindari terulang kembali."

"Atau kami akan mengalami seperti di Piala Asia, tim Vietnam harus mendapat kartu merah, itu adalah sesuatu yang harus kita hindari," jelasnya.

(Trbunnews.com/Alfarizy AF)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved