Kecelakaan Maut Siswa SMK

Terungkap! Agen Travel yang Digunakan SMK Lingga Kencana Ada di Bogor, Sepi Sejak Kecelakaan Terjadi

Kecelakaan maut rombongan SMK Lingga Kencana Kota Depok di wilayah Ciater, Subang, Jawa Barat menyita perhatian publik.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Kantor agen travel yang disebut digunakan oleh rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang alami kecelakaan di Subang, Jawa Barat beralamat di Desa Ciherang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Kamis (16/5/2024). (Muamarrudin Irfani) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, DRAMAGA - Kecelakaan maut rombongan SMK Lingga Kencana Kota Depok di wilayah Ciater, Subang, Jawa Barat menyita perhatian publik.

Pasalnya, akibat kejadian tersebut 11 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka akibat bus yang membawa mereka terguling.

Sejumlah fakta di balik peristiwa itupun mencuat, salah satunya adalah agen perjalanan wisata yang disebut digunakan oleh rombongan tersebut diketahui bernama Will In Tour & Travel.

Kantor jasa akomodasi wisata Will In Tour & Travel tersebut terletak di wilayah Desa Ciherang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

Dari penelusuran TribunnewsBogor.com, kantor biro travel tersebut berada di area kontrakan dengan luas bangunan yang tak begitu besar.

Di depan salah satu pintu kontrakan tersebut terpampang banner bertuliskan Will In Tour & Travel.

Kontrakan berwarna biru muda itu nampak sepi tanpa aktivitas apapun di dalamnya.

Salah satu tetangga, Rian mengungkapkan bahwa kontrakan tersebut selalu kosong sejak peristiwa nahas pada Sabtu (11/5/2024) malam itu terjadi.

"Udah engga pernah pulang, engga pernah ada orang," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogot.com, Kamis (16/5/2024).

Sementara itu, ia mengaku tidak begitu mengingat betul kapan terakhir kali bertemu dengan penghuni kontrakan tersebut.

Namun yang pasti, kata dia, penghuni kontrakan masih terlihat pada pekan yang sama dengan terjadinya kecelakaan maut di Subang.

"Mungkin terakhir lihat itu sebelum hari kejadian. kalo engga di minggu sebelum kejadian itu masih ada ketemu. cuman pas kejadian ada berita kecelakaan di Subang orang ini engga ada lagi," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved