Ramai Kabar Jokowi Akan Gabung Partai Golkar, Budi Arie : Gosipnya Hot, Entar Aja

Saat ditanya apakah artinya Presiden Jokowi benar akan segera bergabung dengan Golkar, Budi Arie hanya merespons dengan tawa.

Editor: Ardhi Sanjaya
Kompas.com
Ramai kabar Jokowi masuk Golkar 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ketua Umum Pro Jokowi (ProJo) Budi Arie Setiadi meminta publik untuk menunggu perkembangan soal isu yang menyebutkan Presiden Joko Widodo akan bergabung ke Partai Golkar.

Budi tidak memungkiri bahwa kabar tersebut merupakan desas-desus yang sedang panas.

"Tunggu saja lah. Gosipnya hot, entar saja," ujar Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Saat ditanya apakah artinya Presiden Jokowi benar akan segera bergabung dengan Golkar, Budi Arie hanya merespons dengan tawa.

Diketahui, beberapa waktu belakangan santer isu soal Presiden Jokowi akan bergabung dengan Partai Golkar dan menjadi ketua Dewan Pembina partai tersebut.

Isu ini kembali muncul di tengah-tengah pelaksanaan musyawarah nasional (munas) partai berlogo pohon beringin itu pada pekan lalu.

Namun, pada akhirnya Ketua Umum Partai Golkar menunjuk Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai ketua Dewan Pembina Partai Golkar.

Sementara itu, Jokowi menyebut Golkar adalah partai politik yang lebih teduh dibandingkan partai politik lainnya.

Ia juga menyinggung para eks ketua umum Partai Golkar yang berasal dari beragam daerah berbeda.

"Dari Jawa Pak Agung Laksono, Setya Novanto, Airlangga. Dari Sumatera Bapak Aburizal Bakrie. Akbar Tanjung dari Tapanuli Tengah. ADa juga dari Sulawesi Pak Jusuf Kalla dari Makassar dan sekarang ketum yang sekarang dari tanah Papua," kata Jokowi saat menutup Munas Golkar, Rabu (21/8/2024).

"Artinya Partai Golkar ini Indonesia banget, dan jangan lupa malam hari ini saya pakai kuning. Pluralisme Golkar betul-betul sangat terjaga, sangat harmonis itu yang menurut saya membuat Golkar lebih teduh dari yang lain," ujar dia.

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved