Breaking News

Viral di Medsos

MIRIS Guru Honorer Dipenjara Karena Dituduh Pukul Anak Polisi Nakal, Penampakan Luka Korban Janggal

Viral kasus seorang guru honorer bernama Supriyani jadi tersangka hingga dipenjara gara-gara dituding menganiaya anak polisi nakal.

|
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
kolase Instagram
Viral kasus seorang guru honorer bernama Supriyani jadi tersangka hingga dipenjara gara-gara dituding menganiaya anak polisi nakal. Publik kini menyoroti kejanggalan di foto-foto luka korban yang disebut disebabkan akibat pemukulan Supriyani. 

Di depan awak media, polisi mengurai kronologi kejadian dugaan penganiayaan yang dilakukan Supriyani kepada muridnya, siswa kelas 1 SD berinisial M.

"Korban telah bermain dan datang pelaku menegur korban hingga melakukan penganiayaan. Orang tua korban melaporkan kejadian itu pada hari Jumat 26 April 2024. Orang tua korban merupakan seorang anggota kepolisian di Polsek Baito, Kanit Intel," pungkas AKBP Febry Sam.

Baca juga: Tak Punya Ongkos, Pak Guru Alvi Nyambi Jadi Pemulung, Air Matanya Menetes Dipelukan Kapolres

Foto Luka Korban Janggal

Kasus yang diungkap Polres Konawe Selatan itu belakangan menyita perhatian publik.

Khalayak di media sosial dibuat terkejut dengan foto penampakan luka diduga terdapat di tubuh korban.

Dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Instagram konaweiinfo terlihat unggahan diduga foto di tubuh korban penganiayaan bu guru Supriyani.

Dalam foto terlihat ada luka bekas sobekan di paha kiri anak kecil.

Ada juga luka bekas memar di atas paha kiri dan paha kanan.

Tak cuma itu, ada juga foto barang bukti yang dimiliki pihak kepolisian atas kasus dugaan guru honorer menganiaya anak polisi.

Di foto tersebut ada tiga alat bukti yakni baju dan celana seragam korban serta sebuah sapu rumah.

Penampakan luka di paha korban yang diduga diakibatkan karena pemukulan dari guru honorer Supriyani.
Penampakan luka di paha korban yang diduga diakibatkan karena pemukulan dari guru honorer Supriyani. (kolase Instagram)

Melihat foto penampakan luka di tubuh korban dan barang-barang bukti, publik menilai ada kejanggalan.

Sebab luka yang terlihat di foto seperti luka robekan, tapi barang bukti yang ditampilkan adalah sapu.

"Barang bukti sapu, tp foto lukanya robek,"

"Agak lain ini lukanya.. kayak lain daripada yang lain,"

"Sapu apa mi itu sampe melepuh,"

Terkait dengan foto penampakan luka di tubuh korban, pihak kepolisian mengurai penjelasan.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved