Viral di Medsos
Viral Siswi SD Diusir dari Sekolah Karena Tak Bayar Baju Rp100 Ribu, Ucapan Gurunya Bikin Murid Lesu
Viral curhatan seorang siswi SD di Tapanuli Tengah yang diusir dari sekolah gara-gara tak melunasi uang baju Rp100 ribu. Ucapan gurunya bikin lesu.
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Guru tersebut juga meminta muridnya untuk membawa uang cicilan baju yang diminta sekolah.
"Jadi kek mana solusinya, tunggulah hari senin ku bilang, ini pun mamanya kerja," kata ayah siswa.
"Adanya kau bilang hari senin?" tanya guru ke muridnya.
"Tunggu lah nanti, kami enggak ada uang," pungkas ayah siswa.
"Sampai dua tahun lah, sudah kami lunaskan ke dinas, bukannya kami gratisan. Enggak ada dia niat mau membayar. Coba Rp10 ribu per minggu, lunas," ucap guru ngotot.
Tak mau lagi berdebat, guru tersebut akhirnya masuk ke ruangan.
Guru itu juga mengaku ogah mengajar murid yang menunggak uang baju tersebut.
Meski demikian, sang guru menegaskan ia tidak mengeluarkan murid tersebut dari sekolah.
Ia cuma memberikan peringatan agar murid tersebut membayar uang baju yang ditunggak selama dua tahun.
"Jadi intinya ini enggak sekolah lagi? biar tahu kita, itu yang kita tidak terima," imbuh ayah murid.
"Bukan enggak sekolah, jemput uang baju, antar, enggak boleh sekolah dulu," kata guru.
Pasca-kejadian tersebut, siswi M pun tampak pilu.
Dalam video lain, M tampak ketakutan saat disuruh sekolah lagi.
Ternyata ada alasan kenapa M cemas jika ia pergi ke sekolah lagi.
M mengaku ia dimarahi oleh gurunya karena telah membuat malu.
Pantas Masih Sombong Usai Dipecat PT Timah, Ternyata Ini Aset Wenny Myzon, Penghasilan Beda Jauh? |
![]() |
---|
Minta Maaf, Karyawan PT Timah Sebut Video Ejek Honorer Antre BPJS Cuma POV : Itu Sudut Pandang Saya |
![]() |
---|
Viral Aksi Justin Hubner Edit Caption Postingan Soal Shin Tae-yong Dipecat, Ternyata Ini yang Diubah |
![]() |
---|
Viral Caption Unggahan Justin Hubner Soal Shin Tae-yong Diedit, Fans Timnas: Pemain Dibungkam |
![]() |
---|
Hasil Tes DNA Bayi Tertukar di Jakpus Mengejutkan, Ayah Tak Terima, Endingnya Beda Seperti di Bogor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.