Melihat Lebih Dekat Pos Pengamanan Presiden di Hambalang Bogor, Mampu Menampung Ratusan Prajurit

Pos pengamanan gabungan Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto di Hambalang berdiri di atas lahan seluas 3.000 meter persegi.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Tsaniyah Faidah
kolase
Pos pengamanan gabungan di dekat kediaman Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto di Hambalang, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BABAKANMADANG - Melihat lebih dekat pos pengamanan gabungan Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto di wilayah Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor.

Lokasinya tak jauh dari Padepokan Garuda Yaksa yang merupakan kediaman Prabowo Subianto.

Direktur CV Detail Engineering, Dian Yuhendar selaku pihak ketiga mengatakan, pos tersebut berdiri di atas lahan seluas 3.000 meter persegi.

Bangunan pos utama terdiri dari dua lantai yang terdapat ruang VIP untuk pejabat terkait ketika melakukan pengaman.

"Disini ada pos gabungan pengamanan presiden yang bagian atasnya itu ruang VIP, jadi ketika ada yang masuk ke arah presiden bisa menunggu, mungkin Pangdam, Kapolda, Menteri dan sebagainya," ujarnya kepada wartawan, Selasa (29/10/2024).

Kemudian pada bagian belakang bangunan utama terdapat bangunan yang memanjang pada bagian bawah dan merupakan barak prajurit.

Dian Yuhendar mengatakan barak tersebut mampu menampung sebanyak ratusan prajurit yang bertugas menjaga keamanan di sekitar kediaman Prabowo Subianto.

"Di bawah itu barak dari pasukan 315, ring 2 setelah paspampres. Kapasitas 112 personel, ada 56 bed dua tingkat, jadi 112 personel di sana," terangnya.

Selain itu, pihaknya juga membangun 10 pos yang jaraknya lebih dekat dengan kediakan Prabowo Subianto.

Pos tersebut terdiri dari sembilan pos statis dan satu pos komandan kompi yang tersebar pada sejumlah titik.

"Di atas juga ada pos-pos statis untuk pengamanan presiden, ada 10 titik disekeliling rumah, ada 6 titik di Garuda Yaksa, 4 titik di luar Garuda Yaksa, intinya mengelilingi rumah pak presiden," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan pengerjaan pos pengamanan gabungan ini ditargetkan rampung dalam kurun waktu dua minggu.

"Tetap kontrak kita sebenarnya sampai Desember tapi ini terkait dengan percepatan VVIP kita dituntut dua minggu selesai, tapi secara administrasi Desember," pungkasnya.

Saat ini progres pembangunan pos pengamanan gabungan Prabowo Subianto telah mencapai 71 persen.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved