Viral di Media Sosial

Viral Awan Putih Jatuh di Halaman Pabrik, Buruh Berlarian Hingga Lakukan Hal Tak Terduga

Video buruh pabrik memeluk awan putih viral di media sosial. Momen tersebut dibagikan akun media sosial Instagram.

Penulis: yudistirawanne | Editor: Yudistira Wanne
Kolase Tribun Bogor
Video buruh pabrik memeluk awan putih viral di media sosial. Momen tersebut dibagikan akun media sosial Instagram Jakarta.keras. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Video buruh pabrik memeluk awan putih viral di media sosial.

Momen tersebut dibagikan akun media sosial Instagram Jakarta.keras.

Dalam video yang dilihat TribunnewsBogor.com, Jumat (15/11/2024), nampak segumpal awan putih jatuh dari langit.

Belum diketahui lokasi persis jatuhnya awan putih tersebut.

Hanya saja, awan putih itu jatuh tepat di halaman suatu pabrik.

Sontak awan putih yang jatuh tersebut langsung menjadi objek sasaran buruh pabrik untuk berkumpul.

Sejumlah buruh yang melihat itu pun sontak berlarian dan melontarkan kalimat kocak.

"Awan kinton ini yang di dragonball," ucap seseorang terdengar dalam video.

"Langsung naikin awan kintonnya," sambungnya.

Peristiwa serupa

Sebelumnya, beredar unggahan video di media sosial TikTok yang memperlihatkan gumpalan busa berwarna putih di sepanjang jalan dan pepohonan kelapa sawit. 

Unggahan tersebut disertai keterangan yang menyebutkan bahwa gumpalan itu merupakan awan yang jatuh dari langit di Kabupaten Kampar, Riau.

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru Ahmad Agus Widodo menegaskan bahwa gumpalan warna putih yang ada dalam video bukanlah awan jatuh. 

Gumpalan tersebut diduga merupakan busa dari limbah industri atau pabrik yang terbawa angin. 

Ahmad menyebutkan, berdasarkan hasil penelusuran di media sosial, video viral tersebut merupakan video lama yang diunggah kembali. 

Sementara itu, Profesor Riset dan Astrofisika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Djamaluddin menegaskan bahwa video viral tersebut bukan kejadian awan jatuh. 

Menurutnya, awan tidak bisa jatuh karena berasal dari uap air yang hangat sehingga terangkat ke atas. 

Namun, yang bisa jatuh hanyalah butir-butir awan yang berat dalam bentuk hujan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved