Ramadhan 2025 Berapa Hari Lagi? Ini 5 Persiapan Agar Puasa Berkah dan Maksimal

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Berapa hari lagi puasa bulan Ramadhan tahun 2025?

Berdasarkan hitungan mundur, Ramadhan 2025 tinggal 106 hari lagi, atau sekitar empat bulan dari sekarang.

Menurut kalender Hijriah 1446 H yang dirilis oleh Kementerian Agama (Kemenag), awal Ramadan diperkirakan jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. 

Namun, tanggal pasti Ramadhan 2025 akan ditentukan melalui sidang isbat.

Sementara Muhammadiyah melalui Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) menetapkan bahwa awal Ramadhan 2025 dimulai pada Sabtu, 1 Maret 2025, senada dengan perkiraan Kemenag.

Persiapan jelang bulan suci

Mengetahui perkiraan awal puasa sejak dini, umat Islam dapat mulai mempersiapkan fisik dan mental untuk menyambut bulan Ramadhan dengan sebaik-baiknya.

Salah satu persiapan yang dilakukan adalah memperbaiki sikap dan mengerjakan amalan-amalan untuk kesempurnaan ibadah puasa.

Lantas, persiapan apa saja yang bisa dilakukan?

Sekurangnya terdapat lima sikap muslim yang baik dalam menyambut bulan Ramadhan.

1. Memperbanyak ibadah

Umat Islam bisa memperbanyak ibadah, dzikir, membaca Al-Quran, bersedekah, serta bershalawat.

Di samping memperbanyak jumlahnya, secara kualitas ibadah juga perlu ditingkatkan.

2. Mengurangi kegiatan tidak bermanfaat

Mulailah dengan mengubah perilaku dengan mengurangi kegiatan tidak bermanfaat, seperti ghibah, nongkrong, dan sebagainya.

Dalam firman Allah SWT dalam QS Al-Mu’minun: 3, yang artinya: “Dan di antara mereka yang akan memperoleh keberuntungan adalah orang yang menjauhkan diri, atau tidak memberi perhatian secara lahir dan batin, dari perbuatan dan perkataan yang tidak berguna, yaitu sesuatu yang sebenarnya di satu sisi tidak dilarang, namun di sisi lain tidak ada mendatangkan manfaat”.

Baca juga: Niat dan Tata Cara Puasa Qadha karena Haid, Pelajari Sebelum Masuk Ramadhan 2025

3. Perbanyak sedekah

Keadaan sehat, menyukai mengharapkan hidup yang panjang, dan takut miskin menjadi waktu yang tepat untuk bersedekah.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَجُلٌ: يَا رَسُولَ اللَّهِ! أَيُّ الصَّدَقَةِ أَفْضَلُ؟ قَالَ: أَنْ تَصَدَّقَ وَأَنْتَ صَحِيحٌ شَحِيحٌ، تَأْمُلُ الْعَيْشَ، وَتَخْشَى الْفَقْرَ إِرْوَاءُ الغَلِيلِ

Artinya: Dari Abu Hurairah bahwa seseorang pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, "Wahai Rasulullah, sedekah apakah yang paling utama?" Lalu beliau menjawab, "Kamu bersedekah saat kamu sedang sehat, sangat menyukai harta benda, mengharapkan hidup (yang panjang), dan takut miskin." (HR Abu Daud).

4. Menjaga silaturahmi

Menjaga silaturahmi termasuk dalam salah satu amalan yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda, "Tidak akan masuk surga orang yang tidak mau menyambung tali silaturahmi." (HR Bukhari dan Muslim).

5. Membayar utang puasa

Membayar utang puasa adalah persiapan yang paling penting dan wajib dilakukan sebelum datangnya bulan Ramadhan.

Utang puasa dapat diganti dari sekarang sampai sebelum berakhirnya bulan Syaban.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t