Polisi Tembak Polisi

Penampilan AKP Dadang Usai Jadi Tersangka Polisi Tembak Polisi, Benda di Leher Jadi Sorotan

Penampilannya usai menjadi tersangka menjadi sorotan, pasalnya ada benda yang sebelumnya tak terlihat di leher AKP Dadang.

|
Penulis: tsaniyah faidah | Editor: Tsaniyah Faidah
kolase
Ada yang berbeda dari tampilan AKP Dadang usai menjadi tersangka kasus polisi tembak polisi yang menewaskan AKP Ulil Ryanto Anshar. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pelaku polisi tembak polisi, Kabag Ops Polres Solok Selatan Sumatera Barat, AKP Dadang Iskandar resmi menjadi tersangka, Jumat (22/11/2024).

Ia dijerat pasal berlapis usai menembak rekannya sendiri, Kasat Reskrim AKP Ulil Ryanto Anshar, hingga meninggal.

Penyidik menjerat AKP Dadang dengan pasal berlapis mulai dari pembunuhan berencana pasal 340 KUHP, kemudian subsider 338 dan subsider 351.

Tak hanya itu, AKP Dadang terancam hukuman maksimal pemberhentian dengan tidak hormat.

Penampilannya usai menjadi tersangka menjadi sorotan, pasalnya ada benda yang sebelumnya tak terlihat di leher AKP Dadang.

Dalam konferensi pers di Mapolda Sumatera Barat, AKP Dadang digiring oleh anggota Propam Polda Sumbar untuk ditampilkan ke publik.

Ada yang berbeda dari tampilan AKP Dadang. Saat digiring, tangannya nampak sudah diborgol.

Sebelumnya, AKP Dadang tidak diborgol saat pemeriksaan usai membunuh AKP Ulil.

Bahkan ia masih sempat merokok saat berada di Polda Sumbar.

Pada penampilan barunya, ia juga sudah terlihat mengenakan baju tahanan berwarna biru.

Rambutnya dicukur sehingga terlihat lebih plontos dari sebelumnya.

AKP Dadang juga terlihat memakai kalung kayu ulin yang dipasang di lehernya.

Kondisi AKP Dadang

AKP Dadang saat ini dalam kondisi sehat dan baik-baik saja.

Baca juga: Terungkap Hubungan AKP Dadang Iskandar dengan Pelaku Galian Ilegal, Minta Tolong Ini ke AKP Ulil

Ia juga tak memiliki gangguan mental seperti yang diberitakan sebelumnya.

Kabid Humas Polda Sumatera Barat Kombes Pol Dwi Sulistyawan menegaskan, kondisi mental dari AKP Dadang dalam kondisi baik-baik saja, alias tidak ada mengalami gangguan mental.

AKP Dadang Iskandar juga sudah menjalani tes urine narkoba dan hasilnya negatif.

Ia saat ini dalam pengawasan penuh dari Ditreskrimum Polda Sumbar.

Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di parkiran Polres Solok Selatan sekitar pukul 00.30 WIB Jumat dini hari.

Saat itu, AKP Ulil hendak mengambil handphone di mobil.

Tiba-tiba, AKP Dadang Iskandar datang dari arah belakang dan melakukan penembakan dari jarak dekat.

AKP Ulil tewas diduga karena pelipis bagian kanan kepalanya terkena tembakan.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp : https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved