Polisi Tembak Polisi
Penampakan Rumah AKP Ulil Ryanto Korban Penembakan AKP Dadang, Tak Ada Sofa dan Lemari Baju
Ini penampakan rumah AKP Ulil Ryanto korban penembakan AKP Dadang Iskandar gara-gara tangkap pelaku galian ilegal.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Penampakan rumah almarhum Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari, korban penembakan Kabag Ops, AKP Dadang Iskandar jadi sorotan.
Sedang menangani kasus tambang ilegal galian C di Solok Selatan, AKP Ulil ternyata hidup dengan kesederhanaan.
Hal itu berbeda dengan AKP Dadang Iskandar yang diduga meneriman uang dari pengusaha tambang ilegal.
"Iya (beking). Ini akan kami dalami kembali terkait perannya dalam tambang ini," kata Direktur Reskrimum Polda Sumatera Barat (Sumbar), Kombes Andry Kurniawan.
Saat itu AKP Dadang dimintai tolong oleh pihak tambang yang ditangani oleh AKP Ulil.
AKP Dadang Iskandar pun kemudian mencoba meminta tolong kepada AKP Ulil.
Namun permintaan AKP Dadang itu tidak direspon oleh sang Kasat Reskrim.
AKP Ulil tetap menangkap dan memeriksa seorang pelaku tambang ilegal galian C itu.
Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Dwi Sulistyawan mengatakan, pelaku yang ditangkap AKP Ulil berperan sebagai sopir.
"Sopir truk yang membawa galian C," kata Kombes Dwi.
Namun ia tak mengungkap siapa pemilik tambang dan hubungannya dengan AKP Dadang.
"Yang punya tambang itu masih didalami," kata dia.
Tangani kasus galian ilegal, AKP Ulil rupanya tinggal di rumah sederhana.
Perwira tinggi yang menjabat sebagai Kasat Reskrim itu menempati rumah dinas di Asrama Polisi.
Pada video yang diunggah di akun TikTok esxhonorer2024, terlihat di dalam rumah itu hanya ada satu kasur tanpa dipan.
Terlihat ada beberapa bantal dan guling di dalam kamar itu.
Tidak tampak ada lemari pakaian seperti kamar pada umumnya.
Kemudian di kamar sebelanya, terlihat ada kayu dan besi untuk menggantung baju-baju AKP Ulil Ryanto.
Di ruangan tengah, terlihat barang-barang AKP Ulil sudah dikemas ke dalam dus dan kontainer plastik.
Tidak ada sofa di dalam rumah sederhana itu.
Hanya terlihat ada sebuah meja kayu panjang yang dialasi taplak.
Terlihat beberapa berkas-berkas milik AKP Ulil Ryanto sudah dikemas.
Di dalam rumah itu, tampak ada tas berwarna hijau bertuliskan Ulil 2012-WB.
"Tas kebanggaan milikmu kini akan pulang sebagai kenangan ke pangkuan ibumu pak kasat Ryanto Ulil..
Solok Selatan-Makassar," tulis akun esxhonorer2024.
Tak hanya hidup sederhana, AKP Ulil juga rupanya tak punya uang usai menangkap pelaku galian ilegal.
Menurut pamannya, Brigjen TNI Elphis Rudy, uang yang ada di dompet AKP Ulil hanya Rp 70 ribu.
"Sebenarnya ini anak lurus, di dompetnya cuma ada Rp 70 ribu. Itu saya lihat," kata Elphis.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
polisi tembak polisi
AKP Ulil Ryanto Anshari
AKP Dadang Iskandar
Kasat Reskrim
Solok Selatan
galian ilegal
| Nasib Miris Pelaku Polisi Tembak Polisi Dipecat dari Polri, Jejak Karir Dadang Iskandar Disorot |
|
|---|
| Aksi Ajudan Selamatkan Kapolres dari Tembakan AKP Dadang, Peluru Tembus Kasur, Kenapa Tidak Balas ? |
|
|---|
| Miris Isi Dompet AKP Ulil Ryanto Sebelum Ditembak AKP Dadang Iskandar, Cuma Ada Uang Rp 70 ribu |
|
|---|
| Rumah Sederhana AKP Ulil Korban AKP Dadang, Rela Kosongkan Dompet Demi Beli Barang Mewah untuk Ibu |
|
|---|
| Isi Dompet AKP Ulil Ryanto Usai Tangkap Pelaku Tambang yang Dibekingi AKP Dadang, Cuma Cukup Rokok |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/penampakan-rumah-AKP-Ulil-Ryanto.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.