Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Seolah Firasat, Nenek yang Tewas Dibunuh Cucu di Lebak Bulus Jaksel Sempat Posting Ini di Medsos

Postingan terakhir nenek yang tewas dibunuh cucu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sempat tinggalkan jejak indah bersama sahabat.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase
Postingan terakhir nenek yang tewas dibunuh cucu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sempat tinggalkan jejak indah bersama sahabat. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Nenek yang tewas dibunuh cucu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan sempat membuat postingan terakhir di akun media sosialnya.

RM (69) jadi korban pembunuan yang dilakukan oleh remaja berusia 14 tahun, MAS.

MAS (14) tega menusuk ayahnya, APW (41), dan neneknya RM (69) di Taman Bona Indrah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Sabtu (30/11/2024).

Remaja yang duduk di kelas 1 SMA itu juga melukai ibu kandungnya, AP (40).

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Gogo Galesung mengatakan, MAS pertama kali menusuk ayahnya yang sedang tidur di kamar.

APW ditusuk oleh MAS sekitar pukul 01.00 WIB.

"Dia nusuk ayahnya, ibunya bangun, ibunya ditusuk juga. Tapi mungkin tidak masuk di tempat yang mematikan," kata Gogo dikutip dari Youtube tvOneNews, Senin (2/12/2024).

Setelah itu, menurut AKBP Gogo Galesung, sang ibu spontan langsung berteriak.

"Ayahnya lari, sampai bawah, setelah itu neneknya keluar, diduga neneknya juga ditusuk saat keluar (kamar)," jelas dia.

Berdasarkan pengakuan MAS ke polisi, ia tega menusuk keluarganya karena mendapat bisikan.

"Dia tidak bisa tidur, terus ada hal-hal yang membisiki dia, meresahkan dia lah seperti itu," jelas dia.

Terkait motifnya, polisi hingga saat ini masih melakukan pendalaman.

Sementara itu, Kapolres Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan, MAS mengaku menyesal telah melakukan perbuatan itu.

"Padahal yang bersangkutan di keluarganya, dia sangat disayang, dan yang bersangkutan juga sangat sedih dan menunjukkan penyesalan yang sangat mendalam," kata Idnal.

Pihaknya menggandeng asosiasi psikologi forensik (Apsifor) untuk menentukan motif pembunuhan itu.

Menurut dia, MAS juga sempat menanyakan kondisi sang ibu.

"Dia mempertanyakan kondisi ibunya, dia sangat menyesal melakukan kejadian ini," tandasnya.

Sementara itu, dilansir dari akun media sosial sang nenek, RM, ia sempat memposting foto sebelum tewas.

Foto itu memperlihatkan RM bersama dengan teman-teman sebayanya sedang berkumpul di sebuah restoran.

Sepertinya saat itu RM sedang berkumpul bersama teman-teman alumni semasa sekolah.

"Senang ya bisa kumpul sama teman2 Tarqi," kata temannya pada laman komentar.

Menurut RM, foto itu menjadi jejak kenangan indah dirinya bersama teman-teman.

"Yaaaa kenangan indah," tulis RM.

Tak disangka foto itu jadi postingan terkahi RM sebelum tewas di tangan cucu kandungnya sendiri.

Foto itu diposting pada tanggal 9 November 2024.

Belum genap satu bulan, RM meninggal dunia.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved