Viral di Media Sosial

Joki Jalur Alternatif Puncak Ternyata Tak Maksa Minta Rp 850 Ribu, Sampai Mohon Maaf: Yaudah Biarin

Beda dengan Video Viral, Joki Jalur Alternatif Puncak Ternyata Melas, Tak Maksa Minta Rp 850 ribu

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Ist
Beda dengan Video Viral, Joki Jalur Alternatif Puncak Ternyata Melas, Tak Maksa Minta Rp 850 ribu 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kejadian tentang joki jalur alternatif Puncak minta tarif Rp 850 ribu ternyata tidak seperti video yang viral di media sosial.

Pada video lain, joki jalur alternatif itu ternyata tidak memaksa meminta uang Rp 850 ribu ke pengemudi wanita.

Ia justru memelas untuk dibayar sesuai tarif yang pantas. 

Betapa tidak, Cecep Nuridin sudah memandu rombongan akun TikTok youracel atau bylibra ini selama 2 jam lamanya.

Cecep mengarahkan jalan lewat jalur alternatif Gardenia Cilember-Jogjogan sampai ke SPBU Kampung Tugu Kaum, Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.

2 jam lamanya.

Awalnya Cecep Nuridin memang tak mematok tarif yang harus dibayarkan.

Dia mengucap bayaran seikhlasnya.

Tapi sesampainya di SPBU, Cecep justru meminta bayaran Rp 850 ribu.

Videonya pun viral di media sosial dan kini sudah dihapus oleh pemilik akun.

Sekarang justru tersebar video lain yang merekam kejadian tersebut.

"Tadi awalnya gak ada kesepakatan," kata suara wanita dengan nada ketus.

"Berapa atuh teh ?" timpal Cecep memelas.

Wanita itu mengatakan awalnya Cecep meminta bayaran sebesar Rp 800 ribu.

"Diminta awal Rp 800 ribu gak ada, gak ada kayak gitu yah," kata wanita judes.

lihat fotoPelaku pungli di kawasan Puncak Bogor membuat video klarifikasi usai viral minta uang Rp850 ribu ke wisatawan
Pelaku pungli di kawasan Puncak Bogor membuat video klarifikasi usai viral minta uang Rp850 ribu ke wisatawan

Meski menghadapi wanita galak, Cecep Nuridin tetap memelas.

"Teh berapa atuh pantasnya teh ? mohon maaf," kata Cecep.

Walau sudah dipandu dengan jarak jauh dan waktu tempuh yang cukup lama, namun wanita itu tega hanya memberikan uang Rp 150 ribu.

"Saya sudah berkesepakatan 150," katanya.

"Udah 300 atuh teh, mohon maaf," timpal Cecep.

"Udah, udah," kata wanita.

"Ya udah deh biarin," kata Cecep Nuridin joki jalur alternatif.

Baca juga: Terlanjur Viral Peras Rp 850 ribu, Joki Jalur Alternatif Puncak Tagih Sisa Uang, Kurang Rp 100 ribu

Sampai ditemukan fakta bukti pembayaran wanita tersebut mengirim uang sebanyak dua kali.

Pertama Rp 150 ribu dan yang kedua Rp 100 ribu ke rekening atas nama Cecep Nuridin.

Cecep sebenarnya berprofesi sebagai tukang ojek.

Dia menjadi joki yang mengarahkan wisatawan ke jalur alternatif agar terhindar dari macet atau sistem satu arah di Puncak Bogor.

Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa mengatakan Cecep berinisiatif meminta uang Rp 850 ribu karena menghitung waktu tempuh.

"Karena lama mengawalnya," kata Eddy.

Selain itu polisi juga menduga Cecep Nuridin sedang kepepet karena terlilit masalah.

"Mungkin dia juga ada masalah, butuh duit akhirnya begitu," kata Eddy.

Baca juga: Buntut Viral Pungli Joki Penunjuk Arah di Puncak Bogor, Bokep Mulai Bisa Tersenyum

Walau demikian kini Cecep sudah menyesal.

Ia juga menangis usai diciduk polisi.

"Memohon maaf dan menangis. Dia ungkap penyesalan," katanya.

Kini Cecep Nuridin sudah diperbolehkan pulang.

Ia juga sudah dimaafkan oleh rombongan pengendara wanita tersebut.

"Saya dan teman-teman saya telah memaafkan oknum tersebut dan menganggap hal ini sebagai musibah yang tidak untuk diulang serta saya berharap dengan kejadian ini menjadi titik jera terhadap oknum yang tidak bertanggung jawab," tulis akun TikTok @bylibra.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp : 

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved