Viral di Media Sosial

Cara Sadis Pak Ogah Jalur Alternatif Puncak Cekcok dengan Pasutri Priok, Tega Jambak Ibu Hamil

Cara Sadis Pak Ogah Jalur Alternatif Puncak Cekcok dengan Pasutri Priok, Tega Jambak Ibu Hamil

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Kolase TribunnewsBogor.com
Cara Sadis Pak Ogah Jalur Alternatif Puncak Cekcok dengan Pasutri Priok, Tega Jambak Ibu Hamil 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pasangan suami istri asal Tanjung Priok mengalami kekerasan oleh Pak Ogah di jalur alternatif, Puncak, Kabupaten Bogor.

Pak Ogah ngamuk menganiaya pasang suami istri di Tanjakan Cihanjawar, Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor pada Minggu (22/12/2024).

Bahkan Pak Ogah tega menjambak rambut wanita yang sedang hamil 8 minggu.

Kekerasan tersebut dialami oleh IH (34) dan istrinya, V.

Saat itu V sedang mengandung janin berusia 8 minggu.

Mereka terlibat cekcok dengan J, D dan R.

Kapolsek Megamendung AKP Dedi Hermawan menerangkan kejadian bermula saat IH mengendarai mobil melawati jalur alternatif Puncak Bogor.

Spion mobil yang dikemudikan IH menyenggol seseorang.

Para jagoan ini pun kemudian menegur IH dan V.

"IH melaku mengindari mobil di depannya karena mogok. Kemudian menyenggol seseorang," katanya.

Mulai dari situlah cekcok tak terhindarkan.

Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara mengatakan berdasar hasil pemeriksaan IH mengalami luka memar atas kesadisan Pak Ogah di jalur alternatif Puncak Bogor.

"Ada beberapa luka memar dari suaminya. Ada luka lebam di muka," katanya.

Bahkan saking sadisnya, Pak Ogah juga menjambak rambut ibu hamil.

lihat fotoIbu hamil yang dikeroyok pemuda di jalur alternatif Puncak, Kabupaten Bogor rupanya terancam keguguran.
Ibu hamil yang dikeroyok pemuda di jalur alternatif Puncak, Kabupaten Bogor rupanya terancam keguguran.

"Dia merasa ada yang menjambak. Tapi kami sampai sekarang masih menunggu hasil visum dari dokter RSUD Cibinong," katanya.

Informasi dari keterangan postingan akun Instagram Dashcam Indonesia pun, kandungan ibu hamil V juga terancam keguguran.

Oleh karena itulah IH dan V memutuskan untuk melanjutkan proses hukum terhadap Pak Ogah jalur alternatif Puncak Bogor ini.

"Dari situ mereka berubah pikiran untuk berdamai," katanya.

Saat ini polisi telah menahan para Pak Ogah jagoan jalur alternatif Puncak Bogor.

"Dua sudah ditahan di Polres," kata Kapolres Bogor AKBP Wahyu Anggoro.

Baca juga: Polres Bogor Tanggapi Video Ibu Hamil Dikeroyok Pemuda di Jalur Alternatif Puncak Bogor, Lagi Diusut

Sebelumnya viral di media sosial postingan ibu hamil dikeroyok di jalur alternatif Puncak Bogor.

Berdasar postingan akun Instagram Dashcam Indonesia, tampak seorang pria berbaju merah secara brutal menantang pasangan ini.

Dia bahkan berlari di jalan menurun mengejar mobil pasangan tersebut.

Ibu hamil asal Tanjung Priok, Jakarta Utara itupun berusaha membela diri melawan keganasan pria baju merah.

"Sebagai catatan, pemuda yg sok jagoan itu bukan orang yg tersenggol spion dan tidak ada hubungan dengan bapak2 yg tersenggol tersebut. 

Hanya ingin melampiaskan kekesalannya.

Baca juga: Ibu Hamil Lawan Pria di Jalur Alternatif Puncak, Emosi Sampai Nyaris Keguguran, Pelaku Kini Cuek

Karena cekcok dengan istri saya yg sedang hamil 8 minggu, hasil dari dokter ada ancaman keguguran karena terlalu stress berhadapan dengan pemuda berbaju merah tersebut. Saya juga di tonjok di mata kanan.

Di 22 desember 2024 jam 17.00 sudah di laporkan ke polsek megamendung. 

Jam 17.15 pelaku di tangkap dan pelaku tidak bisa membayar ganti rugi untuk pengecekan kondisi kandungan dan pengobatan. 

Jam 21.00 di lepas karena hanya memakan waktu karena tidak bisa membayar apapun.

Jam 23.00 istri mengalami keram perut.

23 desember 2024 jam 15.00 ke rs hermina ciawi untuk pengecekan kandungan. Dan ternyata ada ancaman keguguran.

23 desember 2024 jam 19.00 kasus akan di lanjutkan, tidak ada jalur damai. Akan di proses jalur hukum," tulis dalam keterangan postingan.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp : 

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved