Respon Prabowo Soal Rekaman Suara Mendikti Satryo dan Demo Pegawai, Mayor Teddy Turun Tangan

Presiden Prabowo Subianto langsung merespon terkait polemik rekaman suara diduga Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Brodjonegoro

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Ist
Presiden Prabowo Subianto langsung merespon terkait polemik rekaman suara diduga Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Brodjonegoro 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Presiden Prabowo Subianto langsung merespon terkait polemik rekaman suara diduga Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), Satryo Brodjonegoro yang bocor ke publik.

Presiden Prabowo, kata Satryo, mengatakan bahwa tidak ada masalah terkait polemik tersebut.

Sebab menurutnya, dirinya sudah menjelaskan secara detail soal demo dan rekaman suara yang viral di media sosial.

Satryo pun menegaskan rekaman itu merupakan hasil editan.

Ia pun memastikan bahwa itu bukan suara dirinya.

Mendikti Saintek membantah tuduhan bersikap arohan dan sewenang-wenang yang memicu aksi unjuk rasa para pegawai kementerian.

Satryo pun mengaku sudah memanggil sejumlah pihak terkait polemik tersebut.

"Itu (arogan) tidak pernah ada, dan tadi juga yang bersangkutan tidak sama sekali mengenai hal itu. Dan mereka juga tahu persis bahwa semua yang muncul di dalam berbagai media itu tidak benar adanya," jelas dia.

Ia pun menegaskan bahwa rekaman itu bukan suara dirinya.

"Bohong itu bukan suara saya," katanya.

Mendikti pun menduga bahwa rekaman suara itu sudah didit untuk menjatuhkan dirinya.

"Saya tidak pernah bersikap seperti itu, dan itu memang diedit dan kemudian dimanipulasi seakan-akan itu suara saya," ujarnya lagi.

Satryo juga mengaku sudah melaporkan kejadian ini kepada Presiden Prabowo.

"Saya melapornya lewat Mayor Teddy kemudian Mayor Tedi menyampaikan pada bapak presiden," kata dia.

Menurutnya, respon dari Presiden pun cukup baik.

"Dari Presiden ke Mayor Teddy, dikatakan oleh beliau enggak ada masalah," tandasnya.

"Tidak, sama sekali tidak ada (instruksi khusus)," tambah Satryo.

Menurut Satryo, ia menyampaikan terkait demo hingga suara rekaman dan hasil pertemuan.

"Saya sampaikan lewat Mayor Teddy semua yang terjadi, kemudian juga hasil pertemuan ini juga saya sampaikan pada beliau secara lengkap dan beliau kemudian menyampaikan ke Bapak Presiden, dan dari presiden tidak ada instituki lebih lanjut," tandasnya.

Pada rekaman video yang beredar itu, terdengar suara diduga Satryo Brodjonegoro sedang memarahi pegawainya.

Ia marah karena di rumahnya tidak ada air usai dilakukan pengurasan.

Pegawai yang ada di suara itu minta maaf karena dirinya tidak mendampingi bawahannya dalam pengurasan.

Hal itu dikarenakan dirinya sedang mendampingi istrinya yang sedang dalam perawatan.

Namun pria diduga Satryo itu terus memarahi bahkan diduga ada pelemparan barang dan pemukulan.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved