5 Tanda Laptop Kena Hack, Awas Jika Muncul Banyak Pop-Up dan Komputer Mendadak Lemot

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Laptop atau komputer sampai tahun 2025 masih diintai oleh bahaya pelaku kejahatan Hacker.

Metodenya pun biasanya hampir sama dengan peretasan HP atau smartphone.

Hacker akan melakukan penipuan melalui pesan menjebak yang dikirim melalui email.

Di dalam pesan penipuan tersebut terdapat link yang nanti jika diklik korbannya maka malware akan menyusup di laptop atau komputer korban.

Baca juga: 5 Langkah Darurat Saat Laptop Kena Hack, Gak Cuma Scan Antivirus, Komputermu Harus Masuk Karantina

Setelah mereka berhasil meretas, si Hacker ini akan melakukan segala macam kerusakan.

Mulai dari memata-matai hingga mencuri data detail keuangan korbannya seperti nomor kartu kredit. 

Untuk beberapa kasus, korban tidak menyadari bahwa link yang dia buka ternyata adalah link yang disiapkan peretas.

Sehingga korban tidak menyadari bahwa ada malware yang bersemayam di laptop atau komputernya.

Lalu bagaimana jika cara kita mengetahui jika laptop kita terkena hack ?, berikut ciri-cirinya dikutip dari Forbes.

Baca juga: Awas! Kemunculan GhostGPT Bawa Bahaya, AI Tanpa Sensor Ini Dipakai Hacker untuk Meretas Akun

1. Kinerja Lemot

Tanda pertama yang umum ketika laptop atau komputer kena Hack adalah kinerjanya tiba-tiba lemot atau melambat. 

Seperti memerlukan waktu lama untuk memuat (loading) situs web, membuka file, atau memuat aplikasi.

Komputer mungkin menjadi seperti macet atau mogok.

Ini semua adalah tanda-tanda ada malware yang berjalan di latar belakang laptop atau PC, atau bahwa program tidak sah yang menghabiskan kekuatan sistem.

Baca juga: Gratis Anti Ribet! Catat Cara Mengatasi Akun WhatsApp Disadap Hacker, Cegah Sebelum HP Dibobol

2. Muncul Program atau Pop-Up

Jika ada program muncul di desktop yang belum kamu instal, ini merupakan tanda kuat bahwa komputer atau laptopmu telah diretas.

Kamu mungkin juga melihat banyak sekali pop-up di layar yang sering kali berpura-pura menjadi paket anti-virus yang memperingatkanmu bahwa komputermu telah diretas dan menyarankanmu untuk mengekliknya.

3. Perubahan pada Browser

Tanda lain bahwa komputermu telah diretas adalah perubahan pada pengaturan browser. 

Halaman beranda atau homepage mungkin tampak berbeda, atau bilah alat dan ekstensi yang tidak diinginkan mungkin muncul. 

Baca juga: Awas HP Disusupi Malware! Satu Miliar Password Dibobol Hacker Selama 2024, Simak 4 Cara Amankan Akun

Tujuan peretas adalah membuatmu mengeklik situs web berbahaya yang berisi malware, atau situs yang dapat mencuri informasi pribadi.

4. Aktivitas Email Tak Biasa

Membobol email pengguna PC merupakan salah satu cara paling umum yang dilakukan Hacker komputer.

Peretas akan menyebarkan malware atau melakukan penipuan phishing menggunakan akun email tersebut.

Jika kamu melihat email mencurigakan yang berasal dari alamat emailmu, itu merupakan tanda kuat bahwa peretasan telah terjadi.

Baca juga: Awas Rekeningmu Dibobol Hacker! Begini Cara Memulihkan Akun WhatsApp yang Diretas Secara Gratis

5. Upaya Login Tanpa Izin

Kamu mungkin mendapatkan peringatan dari penyedia email atau akun lain bahwa ada upaya login yang tidak dilakukan olehmu.

Jika kamu melihat adanya upaya untuk mengakses akun kamu dari perangkat atau lokasi yang tidak dikenal, kemungkinan besar itu adalah Hacker yang sedang berusaha menyusup.

Baca berita Tribunnews Bogor lainnya di Google News

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t