Apakah Sisa Token Listrik Masih Bisa Dipakai Setelah Diskon 50 Persen Habis? Ini Penjelasan PLN

Jika sampai tanggal 28 Februari masih ada sisa token listrik diskon 50 persen, apakah masih bisa dipakai atau justru hangus?

Penulis: tsaniyah faidah | Editor: Tsaniyah Faidah
Freepik
DISKON LISTRIK - Jika sampai tanggal 28 Februari masih ada sisa token listrik diskon 50 persen, apakah masih bisa dipakai atau justru hangus? 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Tarif listrik diskon 50 persen yang diberikan PLN berakhir 28 Februari 2025.

Pelanggan rumah tangga yang dapat menikmati diskon listrik ini yakni yang memasang daya terpasang 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA.

Jika sampai tanggal 28 Februari masih ada sisa token listrik diskon 50 persen, apakah masih bisa dipakai atau justru hangus?

Sisa kWh token listrik tidak habis atau hangus meskipun lewat masa stimulus atau hingga 28 Februari 2025.

Artinya, sisa token tetap bisa digunakan di bulan apa saja sampai habis dengan sendirinya sesuai dengan pemakaian.

Dikutip dari kompas.tv, PLN memastikan diskon 50 persen tidak akan hangus setelah program berakhir pada Februari 2025 atau saat masuk Maret 2025.

"Hi Kak, untuk sisa kWh/token yang dilakukan pada pembelian periode promo diskon tarif listrik 50 persen tetap dapat digunakan walaupun periode promo sudah habis ya (tidak hangus)," tulis PLN melalui akun resmi Instagram @plnmobile.

Batas pembelian token listrik diskon 50 persen

Untuk pelanggan prabayar, terdapat batasan pembelian token listrik maksimal untuk mencegah pembelian token yang berlebihan.

Berikut adalah batasan pembelian maksimal token listrik dengan diskon 50 persen untuk masing-masing daya:

  • Daya 450 VA 

Maksimal pembelian token listrik: 324 kWh 

Harga listrik per kWh: Rp 415 

Total maksimal pembelian token listrik: Rp 134.460 

Diskon listrik maksimal: Rp 67.230.

Baca juga: Pulsa Token Listrik Diskon 50 Persen Sudah Habis, Gimana Caranya Agar Dapat Diskon Lagi?

  • Daya 900 VA 

Maksimal pembelian token listrik: 648 kWh 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved