REKAM JEJAK Hasan Nasbi Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Jadi Sorotan Kasus Teror Kepala Babi

Sosok Hasan Nasbi Kepala Komunikasi Kepresidenan kini jadi sorotan. Hal itu setelah ucapannya soal teror kepala babi membuat netizen geram.

|
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Tribunnews.com dan Ist
TEROR KEPALA BABI - Sosok Hasan Nasbi Kepala Komunikasi Kepresidenan kini jadi sorotan. Hartanya turut disorot. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sosok Hasan Nasbi Kepala Komunikasi Kepresidenan kini jadi sorotan.

Hal itu setelah ucapannya soal teror kepala babi membuat netizen geram.

Rekam jejak Hasan Nasbi hingga harta kekayaan pun turut jadi sorotan.

Kasus teror kepala babi di kantor Tempo menggegerkan masyarakat.

Bagi masyarakat terutama insan media, teror tersebut tak hanya sebagai ancaman semata.

Teror tersebut juga melanggar prinsip kebebasan pers. 

Kasus teror kepala babi itu pun menyita perhatian berbagai pihak.

Termasuk menyoroti sikap pemerintah atas kejadian itu.

Salah satunya menyasar pada tanggapan Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi.

Sayangnya, tanggapan dan ucapan Hasan Nasbi itu justru mengejutkan publik.

Sebagai Kepala Komunikasi Kepresidenan, tanggapan Hasan Nasbi justru semakin membuat warganet hingga masyarakat geram.

Ia memberikan tanggapan teror kepala babi itu dengan melontarkan ucapan “dimasak saja”.

"Sudah dimasak saja, dimasak saja," kata Hasan Nasbi dikutip dari Tribun Jabar, Sabtu (22/3/2025).

Saat itu, Hasan Nasbi juga menilai bahwa teror kepala babi itu bukan ancaman. 

"Enggaklah, saya lihat ya, saya lihat dari media sosialnya Francisca yang wartawan Tempo, itu dia justru minta dikirimin daging babi. Artinya, dia enggak terancam kan."

"Buktinya dia bisa bercanda. Kirimin daging babi," jelas Hasan, dikutip dari TribunTangerang.com, Sabtu (22/3/2025).


Meski diduga dalam konteks becanda,  pernyataan dan ucapan Hasan Nasbi dianggap kurang tepat dan disayangkan.

Bahkan netizen geram karena pernyataan Kepala Komunikasi Kepresidenan tidak berempati.

Tak hanya netizen, sejumlah publik figur juga memberikan kritikan kepada Hasan Nasbi tersebut, seperti yang dikutip dari unggahan @volix.media.


Netizen juga memberikan kritikan pedas bahwa Hasan Nasbi yang menjabat Kepala Komunikasi Kepresidenan tak pantas memberikan tanggapan tersebut.

Sosok Hasan Nasbi


Hasan Nasbi kini menjabat sebagai Kepala Komunikasi Kepresidenanan sejak 19 Agustus 2024 lalu.

Awalnya, Hasan Nasbi merupakan juru bicara Tim Kampante Nasional Prabowo - Gibran pada Pilpres 2024.

Sebelum menduduki jabatan Kepala Komunikasi Kepresidenanan itu, sosok Hasan Nasbi dikenal sebagai konsultan politik Indonesia.

Pria kelahiran di Bukittinggi pada 11 Oktober 1979 ini merupakan pendiri Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Tan Malaka pada Juni 2002.

Ia juga menjadi salah satu redaktur Buletin Madilog: Media Pembelajaran Masyarakat yang hanya terbit 3 kali dan beredar di kampus Universitas Indonesia.

Rekam Jejak

Riwayat Pendidikan:

  • SMA 2 Bukittinggi
Ilmu Politik
  • Universitas Indonesia. Lulus tahun 2004. 

Riwayat Pekerjaan:

  • Kepala Kantor Komunikasi Presiden (2024-sekarang)

  • Mendirikan lembaga survei Cyrus Network (2008)
  • Peneliti Pusat Kajian Politik UI (2006-2008)

  • Jurnalis Harian Kompas (2005-2006)

Harta Kekayaan

Berikut ini rincian harta kekayaan Hasan Nasbi dikutip dari e-LHKPN mencapai Rp 41.336.616.257.

Ia pernah melaporkan harta kekayaannya pada 25 November 2024.

A.TANAH DAN BANGUNAN Rp 13.967.787.329 
 
1.Bangunan Seluas 73.82 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 1.250.000.000 
 
2.Bangunan Seluas 51 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp 950.000.000 
 
3.Tanah dan Bangunan Seluas 120 m2/150 m2 di KAB / KOTA KOTA BEKASI , HASIL SENDIRI Rp 1.333.000.000
 
4.Tanah dan Bangunan Seluas 240 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA BEKASI , HASIL SENDIRI Rp 2.667.000.000 
 
5.Tanah Seluas 83 m2 di KAB / KOTA SIJUNJUNG, HASIL SENDIRI Rp 30.000.000
 
6.Tanah Seluas 1122 m2 di KAB / KOTA SIJUNJUNG, HASIL SENDIRI Rp 200.000.000 
 
7.Tanah dan Bangunan Seluas 227 m2/248.55 m2 di KAB / KOTA KOTA BEKASI , HASIL SENDIRI Rp 2.442.750.000 
 
8. Tanah Seluas 1082 m2 di KAB / KOTA CIANJUR, HASIL SENDIRI Rp 650.000.000 
 
9.Tanah dan Bangunan Seluas 216 m2/297 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp 4.445.037.329 
 
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 9.515.382.499 

1.MOBIL, BMW X5 Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp 1.200.000.000

2. MOBIL, HONDA HRV Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp 270.000.000 

3. MOBIL, TOYOTA HIACE Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp 420.000.000 

4.MOBIL, MINI COOPER S HATCH A/T Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp 899.000.000 

5. MOBIL, MERCEDES-BENZ G 63 AT Tahun 2023, HASIL SENDIRI Rp 6.713.382.499

6. MOTOR, HONDA BEAT Tahun 2021, HASIL SENDIRI Rp 13.000.000 

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 0

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 17.694.186.518

F. HARTA LAINNYA Rp 735.000.000 

Sub Total Rp 41.912.356.346 

II. HUTANG Rp 575.740.089 

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-II) Rp 41.336.616.257.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved