Liburan tanpa Izin, Ini 2 Poin dalam Pesan Dedi Mulyadi buat Lucky Hakim: Bikin Sebagus Jepang Dong

Buntut liburan ke Jepang tanpa izin di masa libur Lebaran 2025, Bupati Indramayu Lucky Hakim langsung kena sentil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

|
Editor: Tiara A. Rizki
Instagram/luckyhakimofficial
LUCKY HAKIM LIBURAN - Dalam foto Lucky Hakim, aktor sinetron yang menjabat Bupati Indramayu periode 2025-2030. Buntut liburan ke Jepang tanpa izin di masa libur Lebaran 2025, Bupati Indramayu Lucky Hakim langsung kena sentil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. 

Klarifikasi Lucky Hakim

Bupati Indramayu Lucky Hakim akhirnya buka suara soal kepergiannya ke Jepang tanpa izin resmi.

Diketahui, usai memimpin apel pagi di Alun-alun Indramayu pada Selasa (8/4/2025), Lucky langsung bertolak ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk memberikan klarifikasi terkait liburannya yang menjadi sorotan publik.

Liburan Lucky ke Jepang memicu kritik, termasuk dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, karena ia disebut tidak mengantongi izin resmi untuk bepergian ke luar negeri.

Menanggapi hal ini, Lucky mengakui adanya kekeliruan dalam memahami aturan pengajuan cuti.

Menurut Lucky, rencana liburan ke Jepang bersama keluarganya sudah disusun sejak Desember 2024.

Ia menjelaskan bahwa liburan tersebut merupakan janji pribadi kepada anaknya setelah masa kampanye hingga terpilih menjadi bupati, yang membuatnya nyaris tidak memiliki waktu untuk keluarga.  

“Saya beli tiket itu bulan Desember, bisa saya tunjukkan bukti-buktinya. Itu setelah Pilkada dan sebelum saya dilantik,” kata Lucky.

Awalnya, Lucky merencanakan liburan pada 2–11 April 2025.

Namun saat mengajukan izin ke luar negeri, permohonan cutinya ditolak karena diajukan terlalu dekat dengan tanggal keberangkatan.

“Nah pas di situ tertolak izinnya karena sudah di bawah 14 hari kerja (dari tanggal pengajuan cuti). Saya bilang, 'Loh kan masih lama'. Lalu dijelaskan, 'Oh enggak, Pak, bukan masalah lama harinya, tapi lama hari kerjanya',” ujar dia.

Setelah izin ditolak, Lucky mengubah jadwal liburannya menjadi 2–6 April 2025 agar bertepatan dengan cuti bersama Lebaran.

Ia menegaskan bahwa dirinya sudah kembali bekerja per 8 April dan tetap melaksanakan tugas saat Idul Fitri, termasuk melakukan patroli dan open house.

Terkait adanya surat edaran tentang kesiapsiagaan kepala daerah selama Lebaran, Lucky mengakui kemungkinan dirinya luput membaca surat tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Liburan ke Jepang Tanpa Izin, Bupati Lucky Hakim Ngaku Salah Paham Aturan"

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pesan Dedi Mulyadi kepada Lucky Hakim: Memberikan Kebahagian Anak Tidak Mesti di Jepang"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved