Info Tekno

Perusahaan Antivirus Bongkar 2 Cara Hacker Saat Bobol Akun WhatsApp, Segera Tindak Jika Terlanjur

Pengguna harus waspada karena WhatsApp juga menjadi target pelaku kriminal yang bisa menimbulkan kerugian besar. Ada dua cara yang paling umum digunak

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
freepik
AWAS WHATSAPP DIHACK: Ilustrasi aplikasi WhatsApp, Sabtu (15/2/2025). Pengguna harus waspada karena WhatsApp juga menjadi target pelaku kriminal yang bisa menimbulkan kerugian besar. Ada dua cara yang paling umum digunakan peretas dalam membajak atau menyadap akun WhatsApp. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dalam hal peretasan atau penyadapan pesan WhatsApp bukan hanya sekedatlr ulah pasangan yang cemburu atau teman yang usil.

Pengguna harus waspada karena WhatsApp juga menjadi target pelaku kriminal yang bisa menimbulkan kerugian besar.

Bahkan banyak pakai keamanan siber menyebut bahwa kriminal kejahatan Hacker di WhatsApp termasuk berskala besar.

Mulai dari modus penyebaran spam hingga penipuan chat yang licik dan menjebak korbannya.

Pelaku kejahatan peretas WhatsApp nampaknya terus menerus memikirkan cara-cara rumit demi meretas pengguna akun WhatsApp.

Ada dua cara yang paling umum digunakan peretas dalam membajak atau menyadap akun WhatsApp.

Berikut ulasannya seperti yang diungkap oleh perusahaan antivirus Kaspersky yang dikutip pada Kamis (10/4/2025).

Dua cara Hacker membobol akun WhatsApp.

Penjahat dunia maya dapat mengendalikan akun WhatsApp korbannya dengan dua cara. 

Yaitu menambahkan perangkat lain ke akun WhatsApp korban menggunakan fitur "Linked devices", atau mendaftarkan ulang akun di perangkat mereka seolah-olah korban telah membeli ponsel baru.

Kasus pertama, korbannya tetap bisa menggunakan WhatsApp seperti biasa tetapi Hacker juga memiliki akses, termasuk ke percakapan terkini korban.

Kasus kedua, korbannya kehilangan akses ke akun WhatsApp, dan ketika korban mencoba masuk, WhatsApp memberi tahu bahwa akunnya sedang digunakan di perangkat lain. 

Hacker dapat mengendalikan akun WhatsApp, tetapi tidak akan memiliki akses ke percakapan chat korban sebelumnya.

Ciri-ciri WhatsApp Dibobol Hacker

Jika akun WhatsApp dibobol Hacker, biasanya ada beberapa tanda yang bisa jadi petunjuk, berikut ciri-cirinya.

  • Kamu mendapat balasan atas pesan yang tidak pernah kamu kirim.
  • Teman-temanmu komplain tentang pesan aneh yang datang dari akun WhatsApp-mu.
  • Kamu munfkin melihat chat yang dihapus, meskipun kamu sendiri tidak pernah mengirim atau menghapus chat tersebut.
  • Kamu menerima kode verifikasi login WhatsApp berupa kode OTP, padahal kamu tidak meminta itu sebelumnya
  • Akunmu memiliki status atau telah memposting story yang tidak pernah kamu bikin sebelumnya
  • Gambar profil, nama, atau deskripsi akunmu telah berubah secara tak terduga.
  • Kamu telah ditambahkan ke obrolan atau grup yang tidak pernah kamu ikuti sebelumnya.
  • Saat kamu mencoba login, WhatsApp memberi tahu bahwa akunmu sedang digunakan di perangkat lain dan memintamu untuk mendaftar ulang, ini merupakan tanda yang paling jelas.

Cara mengatasi akun WhatsApp yang terlanjur kena hack

Jika akun WhatsApp-mu sudah terlanjur diretas atau dihack oleh seseorang, tidak usah panik, ada beberapa tindakan yang bisa kamu lakukan.

  • Pastikan kartu SIM yang terhubung ke akun WhatsApp dan tertanam di HP.
  • Buka WhatsApp di HP

Jika WhatsApp masih bisa dibuka:

  • Jika terbuka secara normal, buka pengaturan WhatsApp lalu ketuk Linked devices atau perangkat yang terhubung.
  • Ketuk setiap perangkat yang tercantum di halaman yang muncul. 
  • Ketuk Logout untuk mengeluarkannya. Tindakan ini akan memutus semua perangkat tambahan dari akun WhatsApp dan memutus akses si Hacker.

Jika WhatsApp memberi tahumu bahwa kamu telah Logout dan perlu Login lagi:

  • Login dengan memasukkan nomor telepon.
  • Minta kode pendaftaran satu kali.
    Tunggu SMS atau panggilan suara berisi kode OTP.
  • Masukkan kode yang diterima.
  • Jika akunmu dilindungi dengan PIN verifikasi dua langkah, setelah memasukkan kode pendaftaran satu kali, masukkan juga PIN itu juga.
  • WhatsApp mungkin menawarkan untuk memulihkan obrolan dan pengaturan dari backup iCloud, Google Drive, atau penyimpanan lokal.

Jika kamu sebelumnya belum setting verifikasi dua langkah

  • Jika kamu sebelumnya belum menyetel PIN verifikasi dua langkah, tetapi WhatsApp memintanya setelah kamu memasukkan kode OTP, para penyerang mungkin telah menyetel PIN untuk mencegahmu untuk mendapatkan kembali akses akunmu tersebut.
  • PIN dapat disetel ulang menggunakan fitur Lupa PIN
    Jika alamat email ditautkan ke akun WhatsApp, kamu akan langsung menerima link penyetelan ulang PIN.
  • Buka email, buka pesan terbaru yang dikirim dari WhatsApp, ketuk link di dalamnya, lalu Konfirmasi.
  • Setelah ini, kamu dapat login ke WhatsApp dan menyetel PIN baru.
  • Jika kamu belum menautkan alamat email, kamu masih bisa meminta pengaturan ulang PIN, tetapi kamu harus menunggu seminggu sebelum PIN dihapus.
  • Selama waktu ini, akun WhatsApp-mu akan tetap tidak bisa diakses. Setelah seminggu, kamu bisa masuk kembali ke akun dengan mengikuti petunjuk di atas.

Setelah kamu menyelesaikan langkah-langkah di atas, akses si Hacker akan terputus dari akunmu.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved