Detik-detik Pria Bermukena Di-Smackdown Satpam Masjid, Terbongkar Penyebab Pelaku Bersikap Aneh

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Viral di media sosial detik-detik seorang pria bermukena di-smackdown oleh satpam masjid karena perilakunya.

Betapa tidak, pria tersebut nekat masuk ke Masjid Hubbul Wathan Islamic Center, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam kondisi mengenakan mukena.

Belakangan terkuak identitas pria yang membuat kegaduhan di masjid Islamic Center pada Senin (14/4/2025) itu.

Pria tersebut bernama Farhan Rifqi Yulianta, berusia 20 tahun dan berasal dari Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, NTB.

Farhan terdaftar sebagai mahasiswa semester empat jurusan Ilmu Tanah di Fakultas Pertanian Universitas Mataram.

Dalam video yang viral, sosok Farhan pertama kali ketahuan setelah dicurigai oleh para jamaah.

Dapat aduan dari jamaah, petugas keamanan Masjid Hubbul Wathan pun langsung mendatangi Farhan.

Tanpa basa-basi, satpam langsung mendorong Farhan dan menggiringnya untuk keluar.

Namun karena ogah keluar dan terus menutupi wajahnya, Farhan pun dibanting oleh satpam hingga telentang di lantai.

Baca juga: HOBI Aneh Pria Viral Pakai Mukena di Masjid Terkuak, Ternyata Ini Pemicu Farhan Lakukan Hal Nekat

Dapat bisikan

Usai ditangkap petugas keamanan, Farhan pun langsung dibawa ke Polresta Mataram.

Kepada pihak kepolisian, Farhan mengurai pengakuan mengejutkan.

Bahwa ia nekat mengenakan mukenah ke masjid karena dapat bisikan dari makhluk tak kasat mata.

Tanpa pikir panjang, Farhan pun langsung mengambil mukenah milik kakaknya dan membawanya ke masjid.

"Pria tersebut melakukan hal tersebut (pakai mukenah) atas dasar petunjuk dan mimpinya," kata Kasat Reskrim Polresta Mataram, AKP Regi Halili dikutip dari Tribun Lombok, Selasa (15/4/2025). 

Gagal jadi caleg

Sementara itu, pengakuan Farhan soal dapat bisikan belakangan direspon keluarganya.

Kerabat Farhan, Joti Baskara mengungkap alasan pria bertubuh kurus itu nekat pakai mukenah ke masjid.

Diungkap Joti, Farhan nyatanya sudah lama mengidap gangguan jiwa.

Kata Joti, Farhan mengalami depresi sejak tahun 2019 yakni saat ia gagal menjadi caleg.

Ternyata Farhan pernah mencalonkan diri jadi anggota DPRD Lombok Tengah.

"Memang (Farhan) stres sejak dia nyalon dulu. Dulu bukan yang kemarin, empat tahun yagn lalu pada tahun 2019. Dia (Farhan) hanya dapat suara berapa ratus saja," ujar Joti kepada Tribun Lombok.

Setelah gagal jadi caleg, sikap Farhan berubah drastis.

Diungkap Joti, Farhan jadi punya hobi dan kebiasaan aneh hingga membuat keluarganya cemas.

Farhan kerap pergi ke banyak tempat dan melakukan hal aneh.

Kebiasaan tak wajar yang dilakukan Farhan salah satunya adalah ia sering main ketok-ketok palu di rumah.

Joti menyebut Farhan kerap berkhayal jadi anggota dewan yang sedang memimpin rapat sehingga sering main ketok palu.

Gara-gara perangai aneh itulah, Joti menduga Farhan nekat pakai mukenah ke masjid karena stres.

Sering dirundung

Selain dapat bisikan gaib dan stres, ada satu pemicu lainnya di balik aksi Farhan melakukan hal nekat hingga viral.

Kali ini pihak kampus yang mengurai cerita soal kehidupan memilukan Farhan.

Dosen Fakultas Pertanian Universitas Mataram bernama Heri menyebut penyebab Farhan nekat memakai mukenah di masjid adalah karena sering dibully.

Ya, Heri menyebut Farhan kerap mendapatkan perlakuan kasar dari teman-temannya hingga merusak mentalnya.

"Dari beberapa sumber mengatakan, dia (Farhan) sempat juga dibully teman-temannya. Tidak secara fisik, tapi secara mental dan itu membuatnya nekat melakukan tindakan itu," kata Heri.

Bukan cuma itu, Heri juga mendengar rumor bahwa aksi nekat memakai mukenah yang dilakukan Farhan adalah tantangan dari teman-temannya.

Gara-gara aksinya itu, Farhan pun kini ditahan di Mapolres Mataram.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News  

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t