PROFIL Letjen Kunto, Putra Try Sutrisno yang Dicopot Usai Ayah Tandatangi Usulan Pencopotan Gibran
PROFIL Letjen Kunto, Anak Try Sutrisno yang Dicopot Usai Ayah Tandatangi Usulan Pencopotan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Nama Letjen Kunto Arief Wibowo kini sedang ramai dibicarakan usai dirinya dimutasi oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Letjen Kunto merupakan putra dari Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno.
Ia dimutasi menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), dari sebelumnya menjabat sebagai Panglima Kogabwilhan I.
Mutasi itu dilakukan setelah munculnya nama Try Sutrisno sebagai salah satu yang menandatangani Forum Purnawirawan TNI-Polri.
Forum ini berisi 103 purnawirawan jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.
Salah satu yang jadi usulan Forum Purnawirawan TNI-Polri ini yakni pencopotan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka lewat MPR.
Selain Try Sutrisno, ada sejumlah nama lain yakni Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarta, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, serta diketahui Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto.
Deklasari forum ini berisi delapan poin, di antaranya mencakup penolakan terhadap kebijakan pemerintah terkait pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), tenaga asing, dan usulan reshuffle terhadap menteri-menteri yang diduga terlibat dalam korupsi.
Salah satu poin yang paling kontroversial yakni usulan pergantian Wakil Presiden yang disampaikan ke MPR, berdasarkan dugaan bahwa keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pasal 169 Huruf Q Undang-Undang Pemilu telah melanggar hukum acara MK dan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman.
Sosok Letjen TNI Kunto Arief Wibowo pun jadi sorotan publik karena sang ayah ikut menandatangani tuntutan tersebut.
Teka teki mengenai nasib Letjen Kunto pun terjawab dalam mutasi terbaru Panglima TNI Nomor Kep/554/IV/2025 tanggal 29 April 2025.
Nama Letjen Kunto masuk dalam daftar para pejabat TNI yang mengalami pergantian dalam keputusan tersebut.
Letjen Kunto pun dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD.
Padahal Letjen Kunto baru menduduki posisi sebagai Pangkokagbwilhan I selama empat bulan, tepatnya pada Januari 2025.
Baca juga: HEBOH Ganti Wapres, Rocky Gerung : Gibran Dipersiapkan Memimpin Jika Ada Sesuatu Pada Presiden
Profil Letjen Kunto
Letjen Kuno Arief Wibowo, putra mantan Wapres Try Sutrisno, menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkokagbwilhan) I sejak 7 Januari 2025.
Ia kemudian dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD pada 29 April 2025.
Berikut ini biodata singkat dan kariernya :
Biodata
Nama : Kunto Arief Wibowo
Pangkat : Letnan Jenderal TNI
Tanggal Lahir : 15 Maret 1971
Tempat Lahir : Malang, Jawa Timur
Pendidikan : Akademi Militer (Akmil) 1992, kecabangan Infanteri
Karier Militer
- Staf Khusus KSAD : 29 April 2025 - sekarang
- Pangkokagbwilhan I : 7 Januari - 29 April 2025
- Wakil Komandan Kodiklat TNI-AD : 17 Juli 2023 - 24 Juli 2024
- Pangdam III/Siliwangi : 31 Januari 2022 - 21 Agustus 2023
- Panglima Divisi Infanteri 3/Kostrad : 7 Juli 2021 - 23 Juni 2021
- Kepala Staf Komando Daerah Militer III/Siliwangi : 9 April 2020 - 7 Juli 2021
Baca juga: Forum Purnawirawan TNI Usul Ganti Wakil Presiden, Kaesang Bela Gibran Rakabuming
Pendidikan dan pelatihan
- Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat: Pendidikan Regulet XLV, 2007
- Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas): 2018
Penghargaan
- Bintang Yudha Dharma Pratama
- Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
- Freefall Parachutist Badge dari Angkatan Darat Manusia
- Air Assault Badge dari Angkatan Darat Amerika Serikat.
Gibran Dibela Kaesang
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, memberikan dukungan kepada kakaknya, Gibran Rakabuming Raka, di tengah usulan dari Forum Purnawirawan TNI untuk mengganti Wakil Presiden (Wapres).
Kaesang menegaskan bahwa usulan tersebut bertentangan dengan konstitusi.
Kaesang menyatakan bahwa Gibran terpilih sebagai Wapres mendampingi Prabowo Subianto melalui proses yang telah diatur dalam konstitusi.
"Secara konstitusi, Presiden dan Wakil Presiden sudah dipilih langsung oleh masyarakat," ujarnya setelah bertemu Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Jumat (25/4/2025).
Ia menambahkan, Gibran harus menyelesaikan tanggung jawabnya sebagai Wapres sesuai dengan amanat rakyat.
Sebelumnya, Forum Purnawirawan TNI mengeluarkan deklarasi yang berisi delapan poin, salah satunya mendesak Gibran untuk mengundurkan diri dari jabatannya.
Deklarasi ini ditandatangani oleh 103 purnawirawan jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.
Beberapa nama terkenal yang menandatangani termasuk mantan Dankormar Letjen TNI Purn Suharto dan mantan KSAL Laksamana TNI Purn Slamet Subianto.
Menanggapi usulan pergantian Gibran, Presiden Prabowo Subianto memilih untuk tidak memberikan respons langsung.
"Beliau perlu mempelajari isi dari usulan itu," kata Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Wiranto, dalam konferensi pers.
Ia menambahkan bahwa meskipun ada pro dan kontra, hal tersebut adalah hal yang wajar dalam pemerintahan.
Wiranto juga menekankan bahwa kekuasaan presiden terbatas dan ada pemisahan antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
"Ini bukan untuk mengacaukan, tetapi tetap menghargai," tutupnya.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
Try Sutrisno
Gibran Rakabuming Raka
wakil presiden
Letjen Kunto Arief Wibowo
Jenderal Agus Subiyanto
KSAD
Pengamat Sebut Ada 2 Alasan Gibran Tak Salami AHY Saat Upacara, Puan Maharani Tertawa Ungkap Respon |
![]() |
---|
Bukan Ijazah Palsu, Roy Suryo Dukung Ganti Wapres, Tuduh Gibran Fufufafa hingga Curang Saat Debat |
![]() |
---|
Reaksi Wapres Gibran Rakabuming Lihat Presiden Prabowo Subianto Tak Jabat Tangan Bahlil Lahadalia |
![]() |
---|
Roy Suryo Pamer Kaos Dinasti Jokowi, Isu Pulau Tunjuk Foto Bobby, Gubernur Sumut Bantah Soal Hadiah |
![]() |
---|
SOSOK Pangeran Mangkubumi, Sekjen Gibranku yang Diskakmat Rocky Gerung, Bukan Keturunan Kerajaan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.