Tanggapi Soal Hercules Sebut Sutiyoso Bau Tanah, Pangdam Jaya Tegas: Sudah Ranah Hukum

Pangdam Jaya menanggapi tegas soal Hercules yang menyebut Sutiyoso bau tanah. Ia pun memberikan ultimatum untuk Ketum GRIB Jaya tersebut.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: khairunnisa
Kolase Instagram Razman Arif Nasution dan Kolase Youtube Merdekadotcom
POLEMIK UCAPAN HERCULEES: Tangkapan layar sosok Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Granada Baay (kiri) menanggapi tegas soal Hercules (kanan) yang menyebut Sutiyoso bau tanah. Ia pun memberikan ultimatum untuk Ketum GRIB Jaya tersebut. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM --  Polemik Ketua Umum GRIB Jaya, Hercules Rosario de Marshall yang menyebut Sutiyoso bau tanah ditanggapi tegas oleh Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay.

Rafael Granada Baay memberikan jawaban tegas soal ucapan yang disampaikan oleh Hercules itu.

Pangdam Jaya bahkan tak segan akan mengambil tindakan jika hal itu terjadi pada prajuritnya.

Dalam Apel Siaga Anti Premanisme, Pangdam Jaya bersama Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto memberikan keterangan pada wartawan.

Saat itu ada wartawan yang bertanya soal sebutan bau tanah yang diucapkan Hercules ke Sutiyoso.

Meski ditanyakan kepada Pangdam Jaya, namun Irjen Karyoto ikut menanggapi pertanyaan itu.

Menurut Karyoto, hal itu sudah masuk ranah hukum, sehingga dirinya menunggu ada laporan dari pihak terkait.

"Kalau ada orang kemudian melakukan penistaan secara lisan ya, mengumpat dan lain-lain ya, yang kemarin kita saksikan sendiri, kalau itu ada laporan pihak yang dirugikan, merasa dirugikan, kemudian lapor, kami tentunya juga akan memberikan apa respon melayani," tutur Irjen Karyoto.

Menurut Karyoto, pihaknya sudah mendisuksikan hal itu dengan jajarannya.

"Kami juga kemarin secara sebelum ada laporan pun kami sudah menjadi bahan diskusi apakah perbuatan yang bersangkutan seperti Herkules mengatakan ini bisa masuk dalam kategori penghinaan," kata Karyoto lagi.

Apalagi menurut dia, hal itu diucapkan kepada sosok purnawirawan yang berjasa bagi Bangsa Indonesia.

"Penistaan secara lisan kepada orang-orang yang ya secara umum adalah orang-orang yang sangat terhormat ya," ujarnya.

Sementara itu, Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay mengatakan kalau hal itu sudah masuk ke ranah hukum.

"Oke, jelas tadi ya. Itu ranah hukum ya," kata Rafael Granda.

Ia pun menegaskan kalau dirinya masih merupakan TNI aktif.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved