Wali Kota Bogor Mulai Buka Pendaftaran Pendidikan di Barak Militer, Berharap Tak Ada yang Masuk
Wali Kota Bogor Dedie Rachim Buka Pendaftaran Pendidikan di Barak Militer, Berharap Tidak Ada yang Daftar
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR BARAT - Pemerintah Kota Bogor siap mengirim pelajar 'nakal' ke barak militer sesuai arahan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Langkah tersebut dilakukan sebagai upaya dalam memberikan pembinaan terhadap pelajar yang dicap bandel.
Wali Kota Bogor Dedie Rachim pun telah meninjau lokasi yang akan dijadikan sebagai tempat pendidikan.
Nantinya, para pelajar tersebut akan dibina di Yonif 315 Garuda, Kelurahan Gunungbatu, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Dedie Rachim mengungkapkan, tempat tersebut dapat menampung 100 peserta saat program dijalankan.
"Di sini tempatnya sudah ada, kita sedang persiapkan teknis dan anggarannya dan pelatihnya juga sudah siap pak Danyon dibimbing oleh pak Dandim agar bisa melaksanakan program sesuai instruksi dari gubernur Jawa Barat," ujarnya usai melakukan peninjauan, Minggu (1/6/2025).
Sementara itu, ia mengatakan Pemerintah Kota Bogor akan membuka pendaftaran untuk memulai program tersebut.
Pendaftaran kata dia, dapat dilakukan oleh orang tua dari masing-masing pelajar yang ingin menitipkan anaknya.
"Sebagai kepala daerah saya tidak berharap banyak, jangan sampai ada anak Bogor yang nakal tidak bisa dibimbing oleh orang tua harus dititipkan ke barak, keinginannya tentu tidak ada, tetapi saya yakin masih ada yang sudah tidak bisa dikontrol oleh orang tua," ucapnya.
Lebih lanjut, Dedie Rachim mengatakan pelajar nakal yang akan dimasukkan ke dalam barak akan berfokus pada siswa ditingkat menengah atas.
Ia pun tak menampik jika program yang akan dilaksanakan pada Juni atau Juli 2025 ini dapat diikuti juga oleh pelajar wanita.
Melalui pembinaan tersebut, Dedie A. Rachim pun berhadap pelajar yang dianggap nakal dapat berubah kepribdiannya menjadi lebih baik lagi.
"100 itu mungkin bacth pertama, dan memungkinkan juga kalau ada anak perempuan y@!g dikategorikan nakal tempatnya cukup untuk 20 orang, jadi 80 laki-laki, 20 perempuan," katanya.
Wali Kota Bogor Panen Pisang Barangan Jumbo Merah di Tanah Sareal, Jumlahnya Capai 100 Tandan |
![]() |
---|
Capaian CKG di Kota Bogor Tembus 21 Persen, DPR RI Puji Fasilitas Puskesmas Tanah Sareal |
![]() |
---|
Akses Pemotor di Jalan Batutulis Kota Bogor Ramai Dilintasi, Tak Ada Mobil yang Berani Menerobos |
![]() |
---|
Santunan untuk Keluarga ASN DLH Kota Bogor yang Wafat Saat Tugas di Galuga, Tabungan hingga Beasiswa |
![]() |
---|
Update Rencana Pembangunan Bogor Inner Ring Road, Dedie Rachim Pastikan 7 Km Lahan Sudah Siap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.