Jangan Lengah Kenali 5 Ciri-ciri Aplikasi Berbahaya Bikin WhatsApp Dihack, Awas Datamu Dicuri!

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Waspadai kasus penyadapan, inilah ciri-ciri aplikasi penipuan yang biasanya disebar Hacker lewat WhatsApp.

Banyaknya kasus penipuan online di WA dengan berbagai macam metode, Anda sebaiknya tidak melakukan pemasangan aplikasi APK secara sembarangan. 

Ada beberapa ciri-ciri aplikasi APK penipuan yang wajib dihindari.

Dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, modus penipuan online di WA dalam sebulan ini dijalankan melalui tiga metode, yaitu link undangan nikah palsu, link tagihan BPJS Kesehatan palsu, dan grup WA Shopee palsu yang mengiming-imingi komisi pada anggotanya.

Lantaran hal tersebut, pengguna WhatsApp harus mengetahui ciri-ciri aplikasi jahat dan berbahaya yang biasanya disebar penipu lewat WhatsApp.

Berikut adalah empat tandanya:

1. Tidak bersumber dari Play Store 

Ciri yang pertama adalah aplikasi tidak bersumber dari Play Store. 

Meskipun aplikasi APK dibuat untuk ponsel Android, namun aplikasi yang dibagikan penipu di WA tidak bersumber dari Play Store sebagai toko aplikasi resmi di ponsel Android. 

Aplikasi APK spyware semacam itu sangat kecil kemungkinan berasal dari Play Store. 

Ini dikarenakan Play Store melarang aplikasi yang mencuri data kredensial pengguna. 

Oleh karena itu, penipu menyebarkan aplikasi APK spyware secara langsung ke korban. 

2. Nama aplikasi dibuat mirip dengan informasi phising 

Untuk membuat korban percaya dan mau menginstal, penipu memberikan nama aplikasi APK spyware mirip dengan informasi phising yang disertakan. 

Misal, bila penipu memberikan informasi palsu tagihan BPJS kesehatan maka nama aplikasi yang disertakan atau dilampirkan bakal mengikutinya menjadi seperti ini “Tagihan BPJS Kesehatan.apk”. 

3. Muncul peringatan keamanan saat hendak diinstal 

Ciri-ciri aplikasi APK penipuan yang ketiga adalah muncul peringatan keamanan saat hendak diinstal. 

Lantaran aplikasi APK jahat ini tidak bersumber dari Play Store, sistem ponsel Android akan mendeteksinya sebagai perangkat lunak yang berpotensi berbahaya. 

Jadi, saat hendak diinstal, sistem ponsel Android akan menampilkan peringatan keamanan pada pengguna apakah yakin untuk melanjutkan pemasangan. 

Bila kini Anda kini tengah hendak menginstal dan muncul peringatan itu, sebaiknya hentikan saja. 

Baca juga: Lawan Hacker! Ikuti Tutorial Ini Jika WhatsApp Anda Disadap, Tak Perlu Berbayar

4. Tidak bersumber dari perusahaan atau instansi terkait 

Aplikasi APK jahat yang bisa mengakses ponsel pengguna dari jarak jauh dan mencuri data kredensial juga bukan bersumber dari perusahaan atau instansi terkait. 

Dalam membagikan aplikasi APK jahat itu, penipu selalu menyertai dulu dengan narasi yang mencatut nama perusahaan atau instansi resmi. 

Tujuannya agar korban percaya dan mau menginstal aplikasi APK yang diberikan penipu. Baca juga: Waspada Penipuan Catut Nama Shopee, Modus lewat Grup WhatsApp 

5. Dikirim oleh nomor asing 

Terakhir, aplikasi APK penipuan bisa dipastikan hampir selalu dikirim oleh nomor asing atau tak dikenal. 
Penipu menyebar aplikasi tersebut secara acak ke korban. 

Untuk mengirimnya, mereka bisa berkedok sebagai perwakilan perusahaan atau instansi resmi. 

Itulah ciri-ciri aplikasi APK penipuan yang marak dibagikan akhir-akhir ini di WA. 

Seandainya telanjur menginstal aplikasi APK spyware dari penipu, apa yang harus dilakukan? 

Langkah pertama bila telanjur menginstal aplikasi APK jahat dari peniput adalah Anda bisa mengganti semua username dan password dari akun-akun pada platform digital di ponsel. 

Kemudian, aktifkan juga sistem keamanan autentikasi dua faktor di tiap platform.