Dukung Percepatan Program Rutilahu, DPRD Kabupaten Bogor Alokasikan Anggaran untuk 2.500 Unit

Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara mengatakan, jumlah tersebut naik hingga lima kali lipat dibanding alokasi tahun-tahun sebelumnya.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
PEMBANGUNAN RTLH DI KABUPATEN BOGOR - Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara mendukung percepatan program rehabilitasi rumah tidak layak huni (Rutilahu), Kamis (19/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - DPRD Kabupaten Bogor mendukung langkah Pemerintah Kabupaten Bogor mempercepat rehabilitasi rumah tidak layak huni (rutilahu).

Lembaga wakil rakyat itupun memastikan akan mengalokasikan anggaran untuk merehabilitasi 2.500 unit rumah pada APBD Perubahan 2025.

Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara mengatakan, jumlah tersebut naik hingga lima kali lipat dibanding alokasi tahun-tahun sebelumnya.

"Biasanya Pemkab Bogor hanya mengalokasikan 400 sampai 500 unit. Tahun ini, melalui APBD Perubahan, kita targetkan 2.500 unit rutilahu bisa diperbaiki," ujarnya, Rabu (3/7/2025).

Sastra Winara menegaskan, percepatan penanganan rutilahu adalah kebutuhan mendesak karena tempat tinggal yang layak adalah kebutuhan seluruh manusia.

Terlebih, di Kabupaten Bogor saat ini masih terdapat sekitar 14.000 unit rumah yang masuk kategori tidak layak huni.

"Tempat tinggal yang layak adalah kebutuhan sangat dasar. Kalau sudah layak, masyarakat bisa bekerja lebih tenang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," katanya.

Lebih lanjut, Sastra Winara menekankan bahwa APBD memang harus diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Bogor.

Akan hak itu, ia juga mengingatkan akan pentingnya tata kelola anggaran yang bersih, akuntabel, dan transparan dalam pelaksanaan program rutilahu.

"Tentu kita akan memperhitungkan kemampuan anggaran. Tapi kami optimis, Pemkab Bogor bisa meningkatkan pendapatan daerah seiring pembangunan yang sekarang berjalan cukup pesat," katanya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved