Diplomat Muda Tewas

Asal Muasal Lakban Kuning dalam Kasus Kematian Diplomat Arya Daru, Ternyata Bukan dari Jakarta

Asal Muasal Lakban Kuning dalam Kematian Diplomat Arya Daru, Dibeli Usai Curhat Soal Anak Istri

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Tribunnews.com/Youtube Diskursus Net
ASAL MUASAL LAKBAN KUNING - Penampakan lakban kuning. Pintu kamar kos nomor 105 tempat ditemukannya jasad diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan. Asal Muasal Lakban Kuning di Kasus Kematian Diplomat Arya Daru 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Asal muasal lakban kuning dalam kematian diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan mulai menemui titik terang. Ternyata lakban tersebut dari Yogyakarta.

Lakban ini memang menjadi barang paling krusial dalam kematian Daru.

Perekat warna kuning tersebut melilit seluruh bagian kepala Daru.

Selain itu, lakban tersebut amat jarang ditemui di warung bahkan minimarket

Psikolog Zoya Amirin juga menyoroti lakban kuning tersebut. 

"Pemilihan warna kuning ini bukan lakban yang biasa dijual di minimarket yang sangat mudah, ini harus dipesan di online," kata Zoya.

Zoya merupakan sarjana Psikolog dan S2 Psikologi Klinis dari Universitas Indonesia. Ia mendalami bidang ilmu seksologi di Universitas Udayana hingga memiliki gelar Zoya Amirin, M.Psi.m FIAS.

Ia lahir 1975 dengan nama lengkap Zoya Dianaesthika Amirin. Zoya memiliki dua saudara kandung.

Menurut Zoya, lakban kuning tersebut umum di bidang industrial.

Sedangkan yang biasa dijual di warung atau minimarket adalah lakban cokelat dan hitam.

"Warna kuning kan industrial, sangat tebal," katanya.

Informasi beredar lakban kuning diduga dibeli sendiri oleh Arya Daru Pangayunan.

Ia diduga membelinya di sebuah toko di Yogyakarta.

Kakak ipar, Meta Bagus menceritakan terakhir bertemu Daru di Bantul, Yogyakarta pada 5 Juli 2025. Sedangkan Daru ditemukan tak bernyawa dalam kamar kos di Gondia International Guesthouse, Gondangdia, Jakarta Pusat pada 8 Juli 2025.

Baca juga: 3 Tempat Petunjuk Ungkap Penyebab Kematian Diplomat, Arya Daru ke Atas Gedung Sebelum ke Kosan ?

Terakhir bertemu Daru menumpahkan cerita pada Meta.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved