Pesawat Latih Jatuh

Kisah Heroik Marsma TNI Fajar Korban Pesawat Jatuh di Bogor, Pernah Dogfight dengan Jet Tempur AS

Insiden pesawat jatuh di Ciampea, Kabupaten Bogor yang menewaskan Marsekal Pertama (Marsma) TNI Fajar

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
Kolase YT Kompas.com, IG Fajar Adriyanto
PESAWAT JATUH DI BOGOR - Insiden pesawat jatuh di Ciampea, Kabupaten Bogor yang menewaskan Marsekal Pertama (Marsma) TNI Fajar Adriyanto meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan juga TNI AU. 

Pada pukul 14.00 hingga 15.00, Popunas dan Posek II menganalisis kegiatan penerbangan yang tidak melakukan kontak radio dengan Air Traffic Controller (ATC) Soekarno-Hatta, Cengkareng, maupun Bali.

TNI AU kemudian memutuskan mengerahkan dua pesawat F-16 yang siaga di Pangkalan Udara (Lanud) Iswahyudi, Magetan, Jawa Timur.

Marsma Fajar mengudara menggunakan Falcon 1 TS-1603 bersama Kapten Ian.

Sementara, satu F-16 lainnya, Falcon 2 TS-1602 dikendalikan Kapten Tonny/Kapten Satriyo.

Pada pukul 17.25, Falcon 1 terlbat manuver jarak dekat dengan dua F-18 Hornet.

Kedua pesawat US Navy itu mengambil posisi menyerang dan membuat F-16 yang ditumpangi Marsma Fajar terancam. 

Sementara itu, Falcon 2 memposisikan sebagai support fighter.

Falcon 1 kemudian melihat, kapal fregat US Navy tengah bergerak ke timur. 

Falcon 2 lalu melakukan rocking the wing sebagai pernyataan bahwa Falcon 1 tidak mengancam.

Falcon 1 kemudian menjalin kontak suara dengan F-19 Hornet di UHF 243.0. 

Pesawat asing itu lalu mengabarkan bahwa mereka berasal dari satuan US Navy yang terdiri dari beberapa kapal perang.

Para penerbang dari Paman Sam itu mengeklaim telah mengantongi izin lintas.

Falcon 1 pun menyatakan pihaknya sedang berpatroli dan datang untuk identifikasi.

Setelah itu, F-18 Hornet menjauh dan tidak lagi mengancam.

Dalam unggahan Youtube Kompas.com, Marsma Fajar menjelaskan pertarungan udara dogfight tersebut cukup menegangkan karena antara kedua pihak sempat saling lock target di udara sambil berhadapan.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved