Kecurigaan Terjawab, 20 Orang Jadi Tersangka Atas Kematian Prada Lucky, Keluarga Ingat Satu Nama

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dilaporkan ada 20 orang yang sudah ditetapkan menjadi tersangka atas kematian Prada Lucky Namo yang diduga dianiaya seniornya.

Hal ini dijelaskan oleh Pangdam IX Udayana Mayjen Piek Budyakto saat berkunjung ke rumah keluarga korban di Kelurahan Kuanino, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"20 tersangka sudah ditahan, kemudian akan ditindaklanjuti ke pemeriksaan selanjutnya," katanya dikutip dari Youtube Kompas TV, Senin (11/8/2025).

"Ada satu orang perwira," sambung Mayjen Piek yang baru sekitar enam bulan menjabat sebagai Pangdam IX Udayana ini.

Pria lulusan akademi militer tahun 1991 ini belum membeberkan identitas atau inisial para tersangka ini.

Baca juga: Penyiksaan yang Dialami Prada Lucky Namo 2 Bulan Jadi Prajurit TNI, Dicambuk Hingga Diinjak di Sel

Kata dia, Polisi Militer, masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut atas kasus dugaan penganiayaan tersebut terhadap 20 prajurit yang menjadi tersangka itu.

Mantan Staf Ahli Bidang Ekonomi Kementrian Pertahanan ini menjelaskan bahwa siapa pun yang melakukan kesalahan akan diusut tak pandang  bulu.

"Hukuman terberat sesuai dengan mekanisme nanti oleh Polisi Militer yang berhak menyampaikan dan permintaan keluarga. Proses hukum kemudian tindaklanjuti akan kita laksanakan secara transparan tidak ada yang kita tutupi. Sudah jadi tersangka dan sudah ditahan," ujar Piek dikutip dari Pos-Kupang.com.

Diketahui, penetapan 20 tersangka ini sesuai dengan kecurigaan keluarga korban yang sebelumnya menyebut bahwa orang yang diduga menganiaya Prada Lucky tak cuma empat orang.

Terpisah, Kakak Prada Lucky Namo, Novilda Lusiana Hetinina Namo mengatakan bahwa pihak keluarga sudah mendapatkan informasi penetapan 20 tersangka tersebut.

Baca juga: Bukan Penyimpangan, Prada Lucky Namo Dipukul Senior karena Kelelahan Saat Masak, Setiap Hari Disiksa

Namun dia mengaku belum mengetahui siapa saja para tersangka tersebut, kecuali satu nama yang pernah disebut korban ketika sebelum meninggal.

"Pengakuan almarhum adik saya itu dia sempat menyebutkan Bamasnya, namanya itu Andre Maklori, itu saja yang kami tahu, kalau yang lainnya itu tidak tahu," kata Novilda dikutip dari Kompas TV.

Novilda menjelaskan bahwa sosok nama yang dia sebut tersebut merupakan salah satu senior Prada Lucky yang diduga ikut terlibat.

Dia menduga bahwa dari 20 orang yang menjadi tersangka itu, nama yang disebut almarhum sebelum tewas itu menjadi salah satunya.

"Kami berharap diusut secara tuntas, secara terang-terangan seperti kata bapak Pangdam tadi, bapak Pangdam akan kawal dan kasih hukuman yang setimpal," katanya.

Baca juga: Video Prada Lucky Sebelum Tewas Dianiaya Senior Viral, Wajah Almarhum Tertekan Bilang Ini ke Kamera